Selain itu, buah yang terdapat gigitan kelelawar di dalamnya juga bisa menginfeksi corona.
Walaupun begitu, ternyata virus corona bisa mati ketika kelelawar direbus dengan air mendidih.
Agus telah mengadakan uji laboraturium terhadap perebusan kelelawar ini.
Kendati demikian, virus corona juga harus diwaspadai dari binatang-binatang lain.
Tak hanya menyebar melalui kelelawar buah, hewan-hewan lain seperti ular tikus juga bisa berpotensi menyebarkan virus corona karena tinggal di alam liar.
Ahli patologi ini mengimbau bagi masyarakat Indonesia untuk berhati-hati saat memelihara kelelawar.
Selain itu, sebaiknya masyarakat lebih awas terhadap binatang-binatang yang akan dikonsumsi.