Bagi tempat-tempat usaha yang harus tutup, Anies meminta agar mempersiapkan diri untuk PSBB yang akan berlaku lusa.
"Bagaimana pun juga ini harus sosialisasi, dan warga harus mempersiapkan diri, kita tidak ingin membuat sebuah aturan yang berdampak pada jutaan orang dan tidak ada waktu untuk persiapan," tuturnya.
Anies juga meminta agar waktu dua hari ini bisa dipergunakan dengan bijaksana bagi para pengusaha dan karyawan untuk mengatur cara kerja baru.
Baca Juga: Resmi Mulai 10 April 2020, Ini yang Akan Dihadapi Warga Jakarta Saat PSBB Diterapkan
"Jadi kita berikan waktu rabu dan kamis untuk masyarakat menyiapkan, mengatur terutama, yang tugas-tugasnya akan diubah, yang semula bisa dikerjakan di kantor, sekarang dikerjakan di rumah," ungkap Anies.
Anies berharap di hari Jumat mendatang, warga DKI Jakarta sudah siap dengan diberlakukannya PSBB.
"Kita sengaja pilihnya hari Jumat, karena ini hari libur juga, hari libur dimana masyarakat tidak berkegiatan di situlah hari pertama kita melakukan PSBB," ungkapnya.