Hal itu diketahui dari unggahan di akun instagramnya.
"Semoga antara klien & pembuat baju bisa saling bekerja sama dengan baik..BAJU yg di order dengan waktu singkat..di kerjakan pun siang dan malam..tapi ending nya kami tidak di bayar," ujar Igun.
"Semoga kalian membaca & ada itikad baik..amien," tambahnya.
Akibat pembatalan sepihak ini, Igun sendiri tak bisa memberikan gaji pada karyawan-karyawannya.
Hingga ia harus banting setir berjualan peyek untuk mendapatkan penghasilan lain.
Walaupun begitu, dirinya mengaku tak malu dan akan selalu berusaha apapun demi uang yang halal.
"Jangan pernah malu apalagi untuk memulai satu usaha yg baru..selama apa yang kita jual emang endol @peyek.mak.igun mendatangkan rejeki sendiri," ujar Igun.