Studi nasional itu bukan eksperimen yang berskala besar namun menjadi pandangan awal tentang obat Chloroquine.
Studi ini masih terhitung baru, dan diunggah dalam sebuah situs online, dan belum ditinjau oleh ilmuwan lain.
Sementara itu, panel para ahli dari NIH juga mengeluarkan rekomendasi.
Bahwa penggunaan hydroxychloroquine/Chloroquine tidak direkomendasi dicampur dengan antibiotik dengan alasan kekhawatiran akan toksisitas.
Para peneliti menganalisis catatan medis dari 368 veteran pria yang dirawat di rumah sakit dengan infeksi coronavirus yang dikonfirmasi di pusat medis Administrasi Kesehatan Veteran.
Sekitar 22 persen pasien tersebut juga mendapatkan obat azithromycin.