8. Memberikan energi dan meningkatkan fungsi otak
Tambahkan jamur ke dalam menu diet Anda untuk mendapatkan lebih banyak vitamin B-kompleks, terutama B5 dan B2.
Kedua nutrisi tersebut membantu mengaktifkan enzim dan di ubah menjadi energi.
Vitamin B2 mendukung fungsi hati dan membantu B5 dalam memproduksi hormon.
Vitamin B mendukung fungsi neurotransmitter dan menghilangkan kabut otak, sehingga meningkatkan fungsi otak Anda.
9. Menurunkan peradangan
Jamur kaya akan senyawa anti-inflamasi seperti senyawa fenolik dan indolik, asam lemak, polisakarida, karotenoid, mikosteroid, vitamin, dan biometrik yang menurunkan peradangan.
Jamur yang dapat dimakan menghasilkan beragam senyawa bioaktif seperti polisakarida, proteoglikan, terpenoid, senyawa fenolik, steroid, dan lektin yang memiliki berbagai efek terapi dan dapat bertindak sebagai antikarsinogenik, antivirus, antivirus, dan anti-inflamasi.
Mengkonsumsi jamur dalam bentuk mentah atau sedikit dimasak akan membuat Anda mendapatkan manfaat penuhnya.
Baca Juga: 5 Obat Alami Hilangkan Ketombe, Cara Praktis Bikin Rambut Sehat Kuat Ketombe Lenyap
10. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Ergothioneine, antioksidan kuat yang ada dalam jamur efektif dalam memberantas radikal bebas, sehingga memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Jamur mengandung selenium yang melawan infeksi dengan merangsang produksi sel T pembunuh dan beta-glukan yang ditemukan di dinding sel jamur melawan sel kanker dan mencegah pembentukan tumor.
Jamur juga mengandung senyawa antibakteri dan antijamur yang kuat yang melindungi sel-sel manusia dari bakteri dan jamur berbahaya.
Artikel Ini Telah Tayang Sebelumnya di Tribunnews.com dengan Judul "10 Manfaat Jamur Bagi Kesehatan, Cegah Kanker hingga Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh"