GridFame.id - Menikah dengan Indra Priawan, pernikahan Nikita Willy memang tidak digelar secara mewah.
Hal ini terjadi karena saat keduanya menikah, aturan PPKM masih berlaku dan tidak memperbolehkan adanya acara yang mengundang kerumunan.
Meski digelar secara sederhana, namun keduanya akhirnya resmi menjadi suami istri.
Namun, usai menikah, bukannya bahagia, Nikita Willy justru dibuat pusing.
Pasalnya, setelah beberapa bulan menikah, keinginan mempunyai momongan ternyata belum terkabul.
Bukan tanpa alasan mengapa Nikita Willy ingin segera punya anak.
Rupanya ada salah satu alasan yang membuatnya ingin segera memiliki keturunan.
Alasan Nikita Willy Ingin Cepat Punya Momongan
Setelah menikah, Nikita tak kunjung mendapat momongan hingga enam bulan.
Hal ini rupanya sempat membuat Nikita Willy dilanda keresahan.
Pasalnya ia kerap mendapat pertanyaan dari netizen yang membuatnya resah.
Baca Juga: 'Aku Sayang Banget..' Hati Dhena Devanka Menjerit Pilu! Pontang-panting Pertahankan Rumah Tangga, Kini Telan Pil Pahit Jonathan Frizzy Diduga Pindah ke Pelukkan Ririn Dwi Ariyanti"Kok enggak program baby? Memang enggak ingin punya baby dan lain-lain. Jawabannya kita adalah kita sama sekali enggak menunda dari awal pernikahan," jelas Nikita dalam Youtube Nikita Willy Official yang dikutip via Kompas.com.Karena alasan ini, Nikita dan Indra akhirnya memilih program inseminasi atau IUI supaya cepat dapat momongan.
Dalam prosesnya, Nikita tidak selalu berhasil karena setelah dua minggu inseminasi ternyata dirinya mengalami menstruasi.Nikita juga terpaksa harus menunda program inseminasi di bulan berikutnya karena harus menerima vaksin Covid-19 dosis kedua."Setelah program kemarin gagal, akhirnya aku vaksin (kedua) dan dokter menyarankan kalau mau program baby sebaiknya satu bulan setelah vaksin," ucap Nikita.Perjuangan akhirnya membuahkan hasil, di program inseminasi berikutnya Nikita Willy dinyatakan positif hamil.Melansir Parapuan, diketahui bahwa ada tiga program hamil yaitu hamil alami, inseminasi dan bayi tabung.Untuk mengetahui perbedaan inseminasi dan bayi tabung, simak pembahasan dari dr. Benediktus Arifin, MPH, SpOG(K) yang dikutip dari Nakita.id.
Menurut dr. Benediktus, inseminasi atau Intrauterine Insemination (IUI) adalah program medis di mana sel sperma pria dengan kualitas terbaik di masukkan ke dalam rahim perempuan.Gunanya adalah supaya proses pembuahan sperma pria terhadap sel telur perempuan lebih mudah.Jadi, inseminasi diawali dengan proses mengeluarkan sperma pria pada sebuah wadah atau tempat penampungan.“Sperma yang ideal adalah yang tidak dikeluarkan selama 3-7 hari. Lalu, sperma akan diambil menggunakan pipet dan dimasukkan ke tabung reaksi. Langkah berikutnya, tabung reaksi kemudian seperti dicuci dalam kecepatan tinggi,” jelasnya.
Baca Juga: Peringati Hari Stroke Sedunia, Ini Dia Makanan Warung Padang yang Mampu Cegah StrokeTujuan dari proses ini adalah untuk menyeleksi sperma mana yang terbaik dan bisa dilanjutkan untuk proses inseminasi.Sperma yang terbaik sendiri adalah sperma yang bisa berenang dan naik ke atas tabung reaksi walaupun sudah ‘dicuci’ dengan kecepatan tinggi.Setelah menemukan sperma dengan kualitas terbaik, selanjutnya adalah dengan memasukkan sperma ke dalam rahim.Dengan program inseminasi ini, peluang kehamilan pun akan semakin besar dibandingkan dengan hamil alami.
Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul Stress Dikomentari Netizen Kapan Dapat Momongan, Nikita Willy Putuskan Jalani Program Inseminasi Supaya Cepat Hamil, Apa Itu?