GridFame.id - Artis Nikita Mirzani dilarikan ke rumah sakit akibat masalah pencernaan yang terbilang cukup parah.
Wanita yang akrab disapa Nyai ini bahkan sampai dirawat karena sakit diare.
Tak hanya itu, Nikita Mirzani juga alami muntah-muntah.
Nyai sakit setibanya di Indonesia usai berlibur ke Eropa selama tiga minggu.
Nikita sudah berada di Jakarta sejak satu minggu lebih.
Waduh, bagaimana kondisinya?
Nikita Mirzani Dirawat Karena Penyakit Saluran Pencernaan
“Jadi karena terlalu lama di Eropa tiga minggu, makanan di sana sehat-sehat enggak ada yang jorok, iklim dingin banget. Pas pulang perut ini kaget biasa diisi pakai cheese, sausage, di sini bakso, sambal, dan lain-lain jadi kaget dia (perut),” kata Nikita Mirzani di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
“Jadinya gua diare sampai muntah-muntah, hari ke-11 ini mendingan diarenya. Biasa sehari bisa 20 kali lebih, sekarang tiga atau empat,” tambah Nikita.
Bintang film Warkop DKI Reborn ini mengaku dirawat selama tiga hari di rumah sakit dan pemulihan selama lima hari di rumah.
“Gara-gara iklim di Jakarta tidak bagus, jadi harus lebih care sama badan masing masing,” ungkap Nikita Mirzani. Selain itu, Nikita juga mengungkap bahwa keinginannya ke Eropa hanya sekadar untuk berlibur saja.
Mantan istri Sajad Ukra ini juga mengaku punya keinginan di masa tua nanti tinggal di Eropa.
“Gua kan pengin di masa tua gua ya tinggal di luar negeri.
Jadi kemarin sekalian nyari apartemen untuk dibeli buat masa tua gua nanti,” tutur Nikita Mirzani lagi, dikutip dari Kompas.com.
Kini kondisi Nikita Mirzani sudah membaik.
Jangan Sepelekan Diare
Diare merupakan penyakit yang disebabkan karena adanya virus yang masuk pada usus besar.
Ini terjadi karena makanan yang kita konsumsi mengandung virus tersebut.
Diare menunjukan beberapa gejala seperti perut terasa kembung dan kotoran yang berair, dikutip dari Parapuan.co.
Tak hanya itu, diare yang lebih serius juga menunjukan gejala seperti:
- Darah atau lendir di kotoran
- Penurunan berat badan
- Demam
Jika kamu mengalami buang air besar lebih dari 3 kali seharin dan tidak disertai mengonsumsi cairan yang cukup akan menyebakan dehidrasi.
Ini akan menjadi masalah serius yang harus segera ditangani.
Jika kamu mengalami gejala tersebut akan lebih baik jika kamu segera mengunjungi dokter untuk mendapatkan perawatan.
Melansir dari Webmd.com, kamu perlu mengunjungi dokter jika mengalami gejala berikut:
Keluar darah saat diare
- Kotoran berwarna hitam
- Demam tinggi yang berlangsung lebih dari 24 jam
- Diare berlangsung lebih dari 2 hari
- Mual atau muntah yang menghalangimu untuk minum cairan.
- Nyeri hebat di perut
- Diare setelah pulang dari luar negeri
Penangan yang Diperlukan
Biasanya dokter akan menanyakan riwayat makanan yang kamu konsumsi dan riwayat kesehatan tubuhmu.
Mereka akan melalukan pemeriksaan untuk menanganis permasalaham dalam tubuhmu.
Jika diperlukan, dokter akan mengambil tindakan medis untuk menentukan penyebab diare yang terjadi, seperti:
Tes Darah
Tes darah untuk mencari penyakit dalam tubuhmu.
Tak hanya itu tes darah juga dapat digunakan untuk mencari kelainan tertentu.
Kolonoskopi
Kolonoskopi, penanganan ini memang jarang terjadi.
Namun ini biss dilakukan jika pasien memiliki gejala yang cukup parah.
Kolonoskopi dilakukan dengan cara di mana dokter akan melihat ke dalam usus besar dengan tabung tipis dan fleksibel yang memegang kamera kecil dan cahaya.
Mereka juga dapat menggunakan perangkat ini untuk mengambil sedikit sampel jaringan.
Atau dokter mungkin hanya perlu melakukan sigmoidoskopi, yang hanya memeriksa usus besar bagian bawah.
Tes Feses
Tes feses dilakuka untuk mencari bakteri atau parasit yang ada di dalam usus sehingga menyebkan diare.
Ada berbagai macam pengobatan diare.
Jika kamu mengalani diare yang ringan dokter akan memberikan obat untuk kamu konsumsi dan menjaga asupan cairan agar kamu tetap terhidrasi.
Baca Juga: Jangan Ditunda-tunda, Segera Atasi Diare Dengan Obat Alami Ini Yang Ampuh Mengatasinya