Beberapa rempah juga ternyata bisa membantu menurunkan kolesterol.
Bawang putih, misalnya, dilaporkan dapat menurunkan kolesterol jahat dan trigliserida hingga 20 mg/dL, dilansir dalam laman Web MD.
Oleh karena itu, menambahkan bawang putih dalam bumbu masakan bisa menjadi cara yang lebih aman untuk menjaga kadar kolesterol darah cenderung lebih stabil saat makan seafood.
Baca Juga: Resep Udang Goreng Telur Asin Ini Bikin Enggak Cukup Makan Seporsi
3. Tambahkan perasan jeruk
Kita bisa menambahkan sedikit perasan jeruk lemon di atas masakan seafood.
Kandungan vitamin C dan flavonoid (eriocitrin dan limolnin) dalam lemon dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat LDL dan trigliserida, sambil meningkatkan kadar kolesterol baik.
4. Sandingkan dengan makanan berserat
Serat dapat membantu menurunkan kolesterol dengan mengikat asam empedu.
Maka, sayuran dan kacang-kacangan seperti kacang polong dan kacang buncis menjadi makanan pendamping yang wajib ada saat makan seafood.
Tahu dan tempe juga sama baiknya sebagai makanan pendamping hidangan seafood.
Pasalnya, protein dari kacang kedelai berpotensi dapat mencegah penyakit jantung koroner dengan menurunkan kadar kolestrol LDL dan trigliserida.
Kita juga bisa menambahkan buah sebelum atau sesudah makan berat.
Baca Juga: Tips Sukses Bikin Udang Rebus Manis Seperti Buatan Restoran Seafood, Ini Rahasianya!
5. Perhatikan porsinya
Ingat bahwa segala sesuatu yang berlebihan tidak baik untuk tubuh.
Maka, jika ingin tetap makan seafood tanpa harus khawatir kolesterol naik, batasi seberapa banyak porsi yang kita makan.
Jangan sampai lupa diri.
Jika kita punya kolesterol tinggi, cukup konsumsi satu porsi makanan laut untuk satu kali makan.
Contohnya, satu porsi seberat 35 gram (5 ekor ukuran sedang), satu ekor cumi ukuran sedang (sekitar 45 gram), atau satu porsi kerang sekitar 90 gram.