Dilansir dari akun Twitter @fajarnugros (27/06/2022), sang sutradara kondang mengungkap pengalaman pinjol ilegal yang dialami temannya.
Fajar mengatakan saat dana cair, temannya hanya mendapat uang kurang dari pengajuan karena dipotong biaya admin tinggi.
Tak cukup sampai di situ, tanggal jatuh tempo pun sangat singkat sehingga temannya kelabakan.
"Temen ada yg cerita soal cara kerja pinjol ilegal. Jadi saat nominal duit pinjaman cair. Misal 1000000. Ada tertulis dipotong biaya admin 400 ribu. Alias dia hanya terima 600 ribu. Edian," tulisnya.
"Kemudian, jatuh tempo seminggu. Dua hari sebelum jatuh tempo, dia akan di sms atau di wa, dikasih tau aplikasi sedang mau perbaikan hari ini. Terus harus bayar sore nanti. Edian," jelasnya.
Fajar mengatakan temannya diancam data pribadinya akan disebar jika melewati tanggal jatuh tempo.
"Disertai ancaman, kalo sore nanti ngga dibayar karena aplikasi mau perbaikan itu, kontaknya akan disebarin," terangnya.
"Hati-hati. Jerat setan. Seolah ngasih bantuan. Padahal," pungkasnya.
Kasus yang dialami teman Fajar Nugros memang banyak dialami korban pinjol ilegal lainnya.
Baca Juga: Akibatnya Fatal! Ini 4 Sanksi Tidak Melunasi Pinjol Ilegal yang Harus Diterima Peminjam Galbay
Peminjam yang merasa mendapat pemerasan pinjol ilegal bisa melaporkan hal ini agar kasus diusut tuntas.