Beberapa risiko usaha katering yang mungkin dihadapi selama bulan Ramadan meliputi:
1. Permintaan yang Tidak Konsisten
Permintaan untuk layanan katering mungkin tidak konsisten selama bulan Ramadan karena adanya perubahan jadwal berbuka puasa dan sahur, serta variasi dalam jumlah pesanan dari pelanggan.
2. Persaingan yang Ketat
Selama bulan Ramadan, banyak usaha katering bersaing untuk mendapatkan perhatian pelanggan, yang dapat meningkatkan persaingan dan menekan harga.
3. Tantangan Logistik
Menyediakan makanan segar dan berkualitas dalam jumlah besar untuk berbagai acara berbuka puasa dan sahur dapat menjadi tantangan logistik yang signifikan bagi usaha katering.
4. Penyesuaian Menu
Diperlukan penyesuaian menu khusus untuk memenuhi kebutuhan dan preferensi pelanggan selama bulan Ramadan, yang dapat menambah kompleksitas operasional dan biaya persiapan.
5. Tingkat Kesibukan yang Tinggi
Tingkat kesibukan yang tinggi selama bulan Ramadan dapat meningkatkan tekanan pada staf katering, yang memerlukan manajemen yang baik untuk memastikan operasional berjalan lancar.