"Sebelum saya pergi, saya berkata, 'Apakah Anda akan terus melayani mereka (pembeli nugget)?' dan mereka terus melakukan penjualan nugget tersebut dan itu menjadi hal besar bagi saya," kata Arber.
"Saya tidak percaya cara manajemen menanganinya," imbuhnya.
Sejak saat itu, Arber membagikan ceritanya di grup Facebook lokal.
"Bagaimana jika saya keluar dari kamar dan putri saya tersedak? Dia bisa saja mati hanya sepersekian detik," tulisnya.
The Sun melaporkan bahwa salah satu anak Arber lahir dalam perawatan insentif dan ia menghabiskan waktu di akomodasi milik Ronald McDonald's House Charities, sebuah organisasi non-profit yang didedikasikan untuk mendukung keluarga dengan anak-anak yang sakit.
Sebelum insiden nugget ayam, Arber mengatakan dia sangat menghormati McDonald's karena telah membantu keluarganya.
Source | : | Tribun Travel |
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar