"Jadi saya tuh netral di sini tuh. Nggak ada bukti saya jadi saksi Adam, dan nggak ada bukti saya jadi saksi Jerinx. Jadi saya bingung yang satu bilang saya saksi Adam, yang satu bilang saya jadi saksi Jerinx nolak," ucap Tirta.
Ia kemudian secara tegas menolak untuk menjadi saksi Jerinx jika hanya meminta melalui medsos.
"Saya nolak (permintaan saksi) kalau di-mention doang di medsos. Tapi kalau mereka datang, (bilang) butuhnya apa, kalau dia nuduh saya dukung Adam, iya, karena saya di-mention doang di medsos," tegas dr Tirta.
Dr Tirta pun geram dengan statement Jerinx yang menyudutkan dirinya dimana mengatakan bahwa sang dokter pengecut.
"Jerinx boleh statement kayak gitu kalau sudah ada bukti dia telepon saya, chat saya, dan saya nggak gubris, saya blok, nggak apa. Lah, nggak ada tim lawyer japri saya, nggak ada, ngasih surat ke toko, kantor, rumah saja nggak ada. Lah, dia bahkan mau kirim surat ke saya, dia saja nggak tahu alamat saya, dari mana mereka kirim surat," tuturnya.
Dr Tirta sendiri tak mau ambil pusing dengan tuduhan Jerinx dan menolak keras jadi saksi kasus Adam Deni.
"Jadi silakan Anda koar-koar saya jiper, kalau misalkan Anda sudah ada bukti komunikasi saya dan saya nolak dengan keras," imbuhnya.
Penulis | : | Ayudya Winessa |
Editor | : | Lena Astari |
Komentar