"Diem aja, nggak banyak bicara terus saya tanya pokoknya nggak seperti biasa aja. Cuma dia agak batuk sedikit, sudah empat hari terus saya bawa ke dokter karena ada panas," tambahnya.
Sebelum meninggal, Erlina sudah membawa sang putri ke dokter dan menjalani pemeriksaan laboratorium.
Hasil dari laboratorium menunjukkan, Hanna Kirana memiliki flek di paru-parunya.
"Tapi nggak ada perubahan juga, sebelum ke dokter itu tangannya udah mulai membiru," jelas Erlina.
"Saya takut juga, saya bawa ke dokter dan diperiksa semuanya, hasil lab ternyata ada flek di paru-parunya. Itu nggak penyakit bawaan, memang dari hasil lab-nya seperti itu," imbuhnya.
Dikonfirmasi soal kabar Hanna Kirana gagal jantung, Erlina memberikan penjelasan.
"Gagal nafas ya, jadi sempat (jantung) berhenti terus dicoba lagi setiap 10 menit begitu. Terus dokter bilang ini sepertinya anak ibu gagal napas gitu," ungkap Erlina.
Kendati demikian, Erlina menerangkan Hanna Kirana tak pernah mengeluhkan apa yang dirasakan.
"Bukan kecapekan, mungkin karena dia kalau sakit itu suka nahan sendiri gitu," ujar Erlina.
"Dia nggak pernah bilang sakit atau mengeluh, itu nggak ada. Saya pun tahu dari temen mainnya dia yang terakhir syuting itu," lanjutnya.
Dalam kesempatan itu, Erlina turut mengatakan kondisi Hanna Kirana saat dilarikan ke rumah sakit.
Ia mengungkapkan pemilik nama asli Hanna Anisa Setiadi ini mengalami susah bernapas.
Tak sampai di situ, wajah Hanna Kirana saat itu juga sudah pucat dan tangan membiru.
Kepergian Hanna Kirana membuat Citra Kirana pun ikut menangis histeris.
Artis muda itu dimakamkan di Kaki Bukit Gunung Cisalak diiringi isak tangis keluarga, kekasih dan para sahabatnya.
Artikel Ini Telah Tayang Sebelumnya di Tribunnews.com dengan Judul "Kronologi Hanna Kirana Meninggal Dunia, Pulang Syuting Tangan Gemetar hingga Mengeluh Sakit di Dada"
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Nindy Nurry Pangesti |
Editor | : | Nindy Nurry Pangesti |
Komentar