Aku dapat akreditasi A skripsiku dan aku termasuk adalah salah satu yang cepat kuliahnya," ucap wanita kelahiran Sukabumi ini.
Namun ada keganjalan pada latar pendidikan Syahrini tersebut.
Dilihat dari Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Rini Fatimah Jaelani (nama asli Syahrini) merupakan angkatan tahun 2001 baru menuntaskan kuliahnya pada 2010, bukan 2007.
Jadi terhitung sembilan tahun lamanya Syahrini mendapatkan gelar sarjana.
Perbedaan fakta dan pernyataan Syahrini tersebut lantas menjadi pembicaraan warganet di Instagram.
"Tukang bohong drama selamanya drama dalam hal apapun," kata @rara.amilia.chantika_soflens.
"Lama kelamaan kebohongan-kebohongan akan muncul sendiri bener kan min," kata @danisriwinarsih.
"Akreditasi kan penilaian utk universitas bukan utk skrpisi. Iya in aja dah," kata @evinarosahamdany.