GridFame.id – Anda pasti punya lap dapur di rumah, kan?
Biasanya lap dapur selalu tergantung di dapur dan dipisahkan untuk 2 keperluan, yakni untuk mencuci tangan dan melap perabotan dapur.
Namun tahukah Anda kalau lap dapur bisa jadi penyebab keracunan makanan?
Soalnya lap dapur bisa saja terkena bakteri dari mana-mana, apalagi dapur penuh dengan bahan mentah.
Bagaimana penjelasan dan cara mencegahnya?
Simak info berikut ini.
Jumlah Keluarga Menentukan Penyebaran Bakteri
Berapa banyak lap dapur yang Anda gunakan di dapur?
Minimal disetiap rumah tangga menggunakan 2 lap dapur untuk keperluan berbeda.
Namun dilansir Fox News, sebuah studi menemukan fakta bahwa lap dapur bisa jadi benda berbahaya bagi keluarga.
Pasalnya, dari 100 lap dapur yang dites, 49 diantaranya ditemukan perkembangan bakteri yang cukup serius.
Salah satunya yang ditemukan adalah bakteri E. Coli, yakni bakteri yang dikenal sebagai penyebab sakit perut, diare, sampai keracunan makanan.
Semua bakteri itu datang dari hal yang kita lakukan di dapur.
Bisa saja setelah memotong bahan mentah seperti daging, kita langsung melap tangan dengan lap dapur sebelum mencuci tangan dengan benar.
Apalagi studi tersebut juga menyebutkan jika jumlah keluarga berperan besar dalam penyebaran bakteri.
Kita tidak tahu siapa yang pertama kali menyebarkan bakteri tersebut dan akhirnya bisa tersebar ke anggota keluarga lain.
Cara Mencegah Penyebaran Bakteri
Selalu ingat untuk mencuci tangan sebelum atau setelah mengolah makanan.
Kemudian jangan lupa untuk selalu mengganti lap dapur setiap hari.
Lap dapur yang kotor bisa direndam dalam air panas untuk membunuh semua bakteri yang kemungkinan menempel di sana.
Baca Juga: Ini Dia Info Jam Penutupan Jalan dan Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Malam Tahun Baru 2020
Jangan lupa juga pisahkan lap dapur sesuai keperluan, jangan gunakan satu lap dapur untuk berbagai macam hal.
Kita bisa menyiapkan 3 lap untuk lap cuci tangan setelah cuci piring, lap tangan setelah mengolah bahan makanan, dan lap untuk mengeringkan perabotan makan.
Tidak mau kan, keluarga jadi sakit?
Untuk itu jangan lupa perhatikan hal kecil seperti ini di rumah.
Kalau bukan kita, siapa lagi yang akan menjaga keluarga?