Find Us On Social Media :

Jawa Tengah Waspada Ancaman Bencana Hidrometeorologi, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Curah Hujan Tinggi

Hujan Petir akan guyur Pergantian Tahun Baru

GridFame.id - Cuaca ekstrem belakangan tengah melanda berbagai wilayah di Indonesia.

Hujan lebat sejak awal tahun 2020 ini mengakibatkan terjadinya banjir di sejumlah wilayah.

Yang paling menyita perhatian baru-baru ini adalah terjadinya banjir himpir di seluruh wilayah Jakarta.

Warga Jakarta dan sekitarnya kini tengah berjuang keluar dari bencana banjir yang menimpanya.

Bukan hanya Jakarta saja, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika juga memberikan peringatan dini untuk beberapa wilayah lainnya.

Baca Juga: Suaminya Pensiun dari TNI, Bella Saphira dan Kedua Anak Sambungnya Diboyong Tahun Baruan di Korea

Mengutip dari Kompas.com, sejak permulaan tahun 2020, beberapa wilayah di Jawa Tengah dilanda ancaman potensi bencana hidrometeorologi.

Hingga kini ancaman bencana tersebut masih belum surut juga.

Sebelumnya beberapa wilayah di Jawa Tengah dilanda angin kencang dan puting beliung yang menyertai hujan lebat dalam durasi singkat.

Bencana ini mengakibatkan tumbangnya pohon serta terjadinya kerugian material lainnya seperti rusaknya rumah dan bangunan lain.

BMKG mengeluarkan peringatan dini terkait peningkatan curah hujan yang terjadi di sebagain besar wilayah Jateng.

Waspada dampak bencana hidrometeorologi

Kepala Seksi (Kasi) Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Ahmad Yani, Yoga Sambodo mengatakan peningkatan intensitas curah hujan dengan durasi waktu yang lebih lama diprediksi akan terjadi beberapa hari ke depan.

"Maka kami mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada akan potensi dampak lainnya berupa banjir, banjir bandang dan tanah longsor," ujar Yoga saat dikonfirmasi, Kamis (02/01/2020), seperti dikutip dari Kompas.com.

Menurut keterangan Yoga, curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat akan terjadi dari periode 2-4 Januari 2020.

Baca Juga: Lakukan Hal Ini, Segerombolan Wisatawan Indonesia Bikin Kereta Shinkansen Terlambat Berangkat Lebih dari 10 Menit, hingga Buat Rakyat Jepang Geram!

"Cuaca tersebut dapat berpotensi terjadi pada 2 Januari di daerah Pantura Barat sisi selatan seperti Brebes, Tegal, Pemalang bagian Selatan," kata Yoga. 

Selain itu, cuaca tersebut juga terjadi di Pegunungan Tengah seperti Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Batang, Kendal bagian selatan, Magelang.

Kemudian wilayah Solo Raya terutama Boyolali, serta Jateng selatan seperti Cilacap Utara, Purworejo Utara dan sebagian Kebumen. 

Baca Juga: Marak Artis Terjerat Narkoba, Dephienna si Anak Indigo Terawang Mengejutkan Kasus Ini di 2020: Banyak yang Terjerat Hutang hingga Putus CintaSementara, pada 3 Januari cuaca tersebut akan terjadi di Pantura Barat sisi selatan seperti Brebes - Tegal - Pemalang bag. Selatan. 

Lalu Pegunungan Tengah seperti Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Batang - Kendal bagian selatan, Magelang. 

Kemudian wilayah Solo Raya terutama Boyolali dan Karanganyar, serta Jateng selatan seperti Cilacap, Purworejo dan Kebumen."Sedangkan pada 4 Januari akan terjadi di Pantura Barat sisi selatan seperti Brebes, Tegal, Pemalang bagian Selatan," kata Yoga. 

Seperti sebelumnya, wilayah Pegunungan Tengah seperti Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Batang - Kendal bagian selatan, Magelang juga berpotensi mengalami hal yang sama. 

Wilayah Solo Raya terutama Boyolali dan Karanganyar, serta Jateng selatan seperti Cilacap, Purworejo dan Kebumen, dan Jateng Timur sisi barat Gunung Muria pun demikian. 

Untuk itu, masyarakat Jawa Tengah diimbau untuk selalu waspada dan berhati-hati.

Baca Juga: Baru Sehari Lahir, Anak Kedua Rifky Balweel Sudah Tumbuh 2 Gigi, Tengok Potret Tampannya!