GridFame.id - Perseteruan antara Nikita Mirzani dan Sajad Ukra tampaknya semakin memanas.
Setelah menghina Nikita Mirzani dengan sebutan 'prostitusi', Sajad Ukra mengancam mantan istrinya agar masuk bui.
Tak hanya sekali pria asal Selandia Baru ini mengancam Nikita Mirzani.
Melalui Instagram @nikitamirzanimawardi_17 dapat dilihat bahwa pria ini beberapa marah dan melontarkan ancaman terhadap mantan istrinya.
Baca Juga: 18 Produk Kebersihan Ini Disebut Mampu Matikan Virus Corona, Singapura Rilis Daftarnya, Apa Saja?
Saat mendapatkan ancaman dari mantan suaminya, Nikita Mirzani terlihat santai.
Ancaman yang terlontar dari mulut Sajad ternyata dianggap netizen sebagai penghinaan terhadap Kepolisian RI.
Pria ini berkata bahwa negara Indonesia adalah negara korup sehingga akan menyuap Nikita agar bisa masuk ke dalam bui.
Sepertinya Sajad tidak terima ketika melihat Nikita mendapatkan pembelaan dari banyak orang saat dipenjarakan oleh Dipo Latief.
Emosi Sajad terlihat sangat memuncak mendengar Nikita Mirzani dibela oleh pengacara kondang, Hotman Paris.
Melalui rekaman yang diunggah di instagram Nikita Mirzani terdengar suara Sajad yang sedang berbicara kepada orang lain.
"You tell all of them, you tell Fitri, you tell Hotman Paris, you tell everybody that straight to help her (Kamu bilang sama mereka semua, kamu bilang ke Fitri, kamu bilang ke Hotman Paris, kamu bilang kepada semua yang mencoba membantu dia)," ucap Sajad.
Sajad menganggap bahwa Nikita tidak bisa ditolong agar tidak bisa dibebaskan dari celaka.
"All the money in the world is not gonna help her. Allah will crush you all in one second, all the lies, all the pain (Semua uang di dunia tidak bisa menyelamatkannya. Allah akan menghancurkan kalian semua dalam satu detik, semua kebohongan, semua kesakitan)," ucap Sajad.
Sepertinya tidak suka melihat kedekatan Nikita dengan Hotman, Sajad menyebut bahwa Hotman merupakan germo.
"Hotman Paris the pimp, talking about childern, he is the abuser of the children (Hotman Paris germo, bicara soal anak-anak, dia itu yang suka melecehkan anak-anak)," ucap Sajad.
Hotman Paris yang tadinya diam saja, akhirnya harus turun tangan mendengar rekaman Sajad Ukra.
Hotman terlihat sakit hati dengan ucapan Sajad Ukra.
"Orang asing sagat mengeluarkan kata-kata yang sangat sangat sangat menyakiti hati bangsa Indonesia," ucap Hotman.
Hotman meminta agar ucapan Sajad tentang penghinaan polisi di Indonesia segera ditindak lanjuti oleh pihak yang berwenang.
"Kepada bapak Kapolri dan Bapak KBaca Juga: 18 Produk Kebersihan Ini Disebut Mampu Matikan Virus Corona, Singapura Rilis Daftarnya, Apa Saja?apolda Metro mohon dicek, mohon diperiksa media sosial yang sudah viral ada dimana mana dimana ada oknum orang asing yang kata-katanya sangat menghina instansi Kepolisian RI, dan juga sangat melecehkan negara republik Indonesi yang berdaulat," ucap Hotman dalam akun instagramnya.
Hotman Paris juga meminta kepada pihak imigrasi untuk menangkal kedatangan Sajad Ukra ke Indonesia.