Polisi tak berhenti bergerak hingga menjelang pagi demi menyelamatkan korban yang masih terjebak.
Jenderal Aphirak Kongsompong, Panglima Angkatan Darat Kerajaan Thailand turut memimpin operasi penangkapan.
Dilansir dari Kompas.com, pihak berwajib sebelumnya juga telah berupaya melakukan negosiasi.
Mereka membawa ibu pelaku dari Provinsi Chaiyapum untuk melakukan negosiasi.
Hal itu rupanya tidak membuahkan hasil.
Hingga pada akhirnya pelaku ditembak mati oleh petugas.
Tidak diketahui dengan jelas motif pelaku melakukan penembakan brutal ini.
Hingga saat ini, berita penembakan massal di Thailand masih menjadi trending teratas Twitter Indonesia.
Banyak yang menaruh simpati dan prihatin terhadap kejadian tersebut.
Hingga muncul #PrayForThailand.