GridFame.id - Kasus tertangkapnya Lucinta Luna nampaknya masih berbuntut panjang.
Dirinya kini telah resmi ditetapkan sebagai tersangka dan mendekam di penjara.
Dilansir dari unggahan pada kanal YouTube Tribunnews.com pada Jumat (14/2/2020), kuasa hukum Lucinta Luna sedang menunjukan video mantan personel "Duo Bunga" tersebut yang sedang mengerang kesakitan.
Kedua tangannya mengeras seperti hendak mencakar wajahnya sendiri.
Suara yang Lucinta keluarkan juga terdengar seperti suara laki-laki.
Tampaknya ia tak sadar dengan apa yang dilakukannya.
Dalam video tersebut Lucinta didampingi kekasihnya, Abash.
Abash terlihat sedang mencoba menenagkan kekasihnya.
Ia berdiri dan mengarahkan wajahnya pada pemilik nama asli Muhammad Fatah tersebut sambil bebisik kecil.
"Udah, udah ya," ucap Abash yang mencoba menenangkan Lucinta.
Diungkapkan oleh sang pengacara, depresi yang dialami kliennya terjadi karena banyaknya bullying yang didapatkan .
Disebutkan bahwa video tersebut diambil saat Lucinta sedang berlibur di Yogyakarta.
Baca Juga: Shandy Aulia Melahirkan Anak Perempuan, Para Seleb Ini Kegirangan Tebakannya Benar
Ia sangat depresi saat banyak orang melontarkan bully-an kepada ibunya yang telah meninggal dan mengatakan bahwa ibunya meninggal karena dirinya.
Itulah alasan Lucinta mengkonsumsi barang haram tersebut.
Tak hanya itu, sang pengacara juga menyebutkan bahwa Lucinta tidak mengkonsumsi obat-obatan terlarang tersebut secara terus menerus.
Obat tersebut hanya dikonsumsi saat dirinya merasa tertekan dan depresi.
Rekaman tersebut akan digunakan untuk membantu masalah Lucinta Luna.
"Ketika dia depresi kemudian timbul seperti itu, untuk menenangkannya maka harus dikonsumsi obat tersebut," tutur Milano, kuasa hukum Lucinta Luna.
Saat ditanya perihal ketergntungan sang pengacara juga menuturkan bahwa tidak ada ketergantungan pada diri Lucinta terhadap obat tersebut.
"Tidak, jadi tidak ada ketergantungan obat. Kalau dia sedang depresi baru dipakai, tapi kalo enggak ya enggak dipakai," terangnya pada awak media.
Tim Kuasa hukum bahkan menjelaskan akan memohon pada Polda Metro Jaya agar bisa menilai Lucinta Luna secata objektif.
Transgender asal Tegal tersebut juga disebut-sebut hanya sebagai korban saja.
"Dia ini korban sebenarnya, Abash juga selalu mencoba dia untuk tidak mengkonsumsi itu," ungkap sang pengacara sambil mengakhiri sesi wawancara dengan awak media.