GridFame.id - Perseteruan antara ahli hipnoterapi Dedy Susanto dan seorang selebgram bernama Revina membuat netizen gempar.
Dedy Susanto merupakan seorang motivator sekaligus terapis psikologis.
Seorang selebram Revina VT merasakan adanya kejanggalan dengan pekerjaan Dedy Susanto sebagai praktisi hopnoterapi.
Revina mengungkap bahwa Dedy Susanto sesungguhnya bukan seorang hipnoterapi.
Baca Juga: Bukan Hotel atau Restoran Mewah, Gisel dan Wijin Rayakan Hari Valentine di Tempat Ini
Revina mengungkap bahwa nama Dedy Susanto tidak terdaftar dalam organisasi PRAHIPTI (Perkumpulan Praktisi Hipnosis dan Hipnoterapi Indonesia).
Setelah Revina mengunggah tentang kepalsuan Dedy Susanto, banyak mantan klien yang mengungkapkan pengalaman buruknya.
Beberapa klien menceritakan bahwa Dedy Susanto pernah memanfaatkan jasa hipnoterapi untuk melakukan perbuatan mesum pada kliennya.
Tak hanya satu orang, berbagai cerita buruk diungkap oleh banyak akun yang tidak ingin disebut namanya di Instagram.
Revina mengungkapkan salah satu percakapan WhatsApp seseorang yang tidak ingin diketahui namanya bersama Dedy.
Melalui pesan tersebut terlihat bahwa Dedy tengah menawari terapi salah satu kliennya.
Layaknya seorang predator seks, Dedy mengajak kliennya untuk melangsungkan terapi gratis di kamar hotel.
"Kalo mau diterapi ya harus di room, hehehe," tulis Dedy.
Dalam pesan tersebut terdapat salah satu ungkapan Dedy yang menyayangkan bahwa kliennya sudah memiliki suami.
"Kamu udah merit sih," tulis Dedy.
Revina mengungkap bahwa dirinya sesungguhnya telah lelah mengunggah cerita-cerita tentang Dedy karena serangan pendukung Dedy.
"Gue udah males, diserang sama diehard fans yang ga terliterasi dengan baik dans seenaknya ngomong gue matiin rezeki orang," ungkap akun @revinavt.
Menanggapi pesan ini, Dedy Susanto rupanya mengaku difitnah oleh Revina.
Walaupun begitu, banyak komentar yang memuji keberanian Revina dalam mengungkap praktek mesum Dedy.
Baca Juga: Kabar Gembira! 50 Persen Dana Bos Dapat Digunakan Untuk Gaji Guru Honorer dengan Persyaratan Ini
"Saya buka akun dia dan ternyata komennya di matiin dan di limited, ciri-ciri orang panik kena kasus," tulis akun @tretanmuslim.
"Netizen halu mana ngerti data dan bukti? But, thank you Rev, kamu sudah berani blow up," tulis akun @keokoekeo.
"Terkadang yang terlihat baik justru sangat-sangat buruk huhu, sangat disayangkan sih," tulis akun @tamiioo.