Find Us On Social Media :

Sering Dikonsumsi, Nyatanya Ikan Mujair Simpan 5 Bahaya Ini Buat Kesehatan! Hati-hati!

Ikan Mujair Diklaim Berbahaya Untuk Tubuh, Berikut 5 Alasannya!

GridFame.idApakah Anda sering makan ikan mujair?

Ikan mujair memang sering menjadi pilihan orang Indonesia.

Ikan mujair bahkan sering hadir apabila sedang kumpul keluarga dan dijadikan ikan bakar.

Baca Juga: Lebih Mujarab dari Obat, Rebusan Daun Suji Ternyata Manfaatnya Gak Main-main! Dari Turunkan Kolesterol Hingga Leukimia

Selain itu, ikan mujair juga bisa dijadikan pepes dan sup.

Ikan mujair pun menjadi satu di antara jenis ikan yang banyak diolah sebagai masakan di berbagai negara.

 

Namun ternyata, mengonsumsi ikan mujair punya banyak dampak buruk bagi kesehatan kita, lho!

Ya, mungkin di antara kita yang doyan makan ikan mujair ini jadi tak yakin setelah mengetahui 5 fakta mengejutkan berikut ini.

Yuk kita simak alasannya seperti melansir dari Tribun Batam:

1. Ikan yang Diternakkan

Masih banyak peternak yang membudidayakan ikan dan hanya fokus pada keuntungan saja.

Hasilnya, tentu kualitas dari ikan-ikan tersebut tak diperhatikan dan hanya mementingkan kuantitas.

Kondisi tersebut akan memperparah polusi dan tentunya membuat kualitas ikan itu sendiri berkurang.

Baca Juga: Ganti Kopi dengan Air Jahe di Pagi Hari, Wanita Ini Alami Efek Tak Terduga Ini dalam Hidupnya!

2. Kadar Lemak Buruk Sangat Tinggi

 

Bila ikan mujair liar makan tumbuhan air dan algae, ikan mujair di peternakan ikan akan makan jagung dan pelet kedelai.

Selain itu, ikan-ikan tersebut juga akan digemukkan.

Sayangnya proses penggemukan tersebut membuat ikan memiliki kandungan lemak yang tak baik bagi tubuh kita.

Misalnya, kandungan asam lemak omega-6 yang sangat tinggi.

Padahal yang dibutuhkan tubuh kita adalah asam lemak omega-3.

Psst, sekadar informasi, kadar omega-6 pada ikan mujair lebih tinggi daripada satu porsi hamburger atau bacon, lho!

3. Mengandung Zat Kimiawi

Ikan-ikan pada peternakan biasanya diberi antibiotik dan sangat mungkin terpapar pestisida yang seharusnya digunakan untuk memberantas hama.

Selain itu, sering ditemukan juga ikan mujair yang mengandung bahan kimia yang sama seperti yang ada pada plastik PVC, yaitu dibutyltin.

Sebuah artikel dari Dr. Axe menyebutkan bahwa kandungan ini akan menyebabkan obesitas.

Selain itu, kandungan dibutyltin juga menyebabkan alergi, asma, dan gangguan metabolik lainnya apabila dikonsumsi dalam jangka waktu lama.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu Kalau Rutin Minum Air Rendaman Mentimun Bisa Bantu Keluarkan Racun dari Tubuh, Penyakit Apapun Lewat!

4. Memakan Kotorannya Sendiri

Duh, alasan keempat ini memang terdengar menjijikan.

Tapi, tahukah kita bahwa ikan mujair dari peternakan ikan yang sangat padat akan cenderung makan kotorannya sendiri.

 

 

Bahkan di negara tertentu, ikan mujair juga diberi makanan dari kotoran itik atau babi.

Padahal dalam kotoran tersebut mengandung mikroba jahat seperti salmonella yang sangat tinggi dan bisa mengganggu fungsi tubuh kita.

5. Bisa Memicu Kanker

Ikan mujair merupakan produk perikanan yang seringkali tidak mendapat perawatan yang tepat, sehingga memiliki kandungan dioxin yang tinggi.

Dioxin adalah racun kimiawi yang bersifat karsinogen atau memicu kanker.

Sekali dioxin masuk ke tubuh kita, dibutuhkan waktu 7 hingga 11 tahun sebelum benar-benar bersih di tubuh kita.

Baca Juga: Kerap Terjadi, Inilah 6 Penyebab Kematian Mendadak Selain Serangan Jantung Seperti yang Dialami Ashraf Sinclair

Maka, alangkah baiknya bila kita memang sedang ingin mengonsumsi ikan mujair atau ikan lainnya, pastikan dulu darimana ikan itu berasal.

Jangan sampai mempertaruhkan kesehatan kita atau keluarga tercinta, ya!