"Mereka juga lebih mungkin terkena infeksi, dengan alasan bahwa merokok akan memengaruhi pertahanan (tubuh), sehingga akan lebihrentan terhadap infeksi virus dan bakteri," ujar Dr Sanjay.
Ia pun mengungkap bahwa cara mengelola penyakit ini difokuskan pada penahanan dan penundaan.
"Intinya adalah tidak pernah ada waktu yang buruk untuk berhenti. Anda akan melihat manfaat dalam beberapa hari, minggu, dan bulan.
Jika berhenti merokok hari ini, Anda akan mengurangi risiko (mengambil penyakit) dan dalam dua hingga tiga bulan Anda akan mendapat manfaat," saran Dr Sanjay.
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul, “Positif Virus Corona, 2 WNI Ini Dirawat di Jakarta: Kata Ilmuwan, Perokok Lebih Berisiko Tinggi Terinfeksi Virus Corona, Ini Alasannya,”.