Find Us On Social Media :

2 Bulan Bikin Geger Dunia, Wabah Virus Corona di Wuhan Diprediksi Akan Berhenti Maret 2020

Ilustrasi virus corona

GridFame.idWabah virus corona belakangan sungguh menyita perhatian publik.

Virus yang disebut-sebut berasal dari Wuhan, China ini telah menelan cukup banyak korban jiwa.

Virus corona ini pun telah menyebar ke seluruh dunia dalam beberapa bulan terakhir.

Penyebarannya yang begitu mudah membuat jumlah korban terus berjatuhan setiap harinya.

Berdasarkan situs real time Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE, angka terkait kasus ini pun terus meningkat.

Baca Juga: Mendapatkan Tawaran Tinggal Bersama Krisdayanti, Aurel dan Azriel Malah Kecewa dengan Ibu Kandungnya: 'Harusnya...'

Per Minggu (8/3/2020) pagi, tercatat 105.837 kasus virus corona merebak di lebih dari 90 negara di dunia.

Kendati demikian, jumlah pasien yang sembuh dari virus tersebut juga mengalami peningkatan.

Mengutip dari Kompas.com, jumlah korban yang sembuh mencapai 58.367 dibandingkan sehari sebelumnya yang hanya sekitar 55.000 orang.

Baca Juga: Hampir 4 Tahun Bercerai, Masayu Anastasia Tampak Kembali Menggandeng Lembu ke Acara Pernikahan Bersama, Rujuk Lagi?

Tak berhenti sampai di situ, ternyata masaih ada kabar baik lainnya terkait virus corona ini.

Bagaimana tidak, secara mengejutkan media internasional tiba-tiba menyebutkan bahwa wabah virus corona atau Covid-19 di Wuhan akan habis pada akhir Maret 2020.

Ya, di akhir bulan ini, Cina memprediksi virus mematikan itu akan turun di angka nol (0) di Wuhan.

Baca Juga: Bikin Haru! Tak Disangka, Ternyata Ini yang Dilakukan Ibunda Baim Wong Semasa Hidupnya

Hal itu disebabkan oleh hampir semua daerah di luar Hubei berhasil menghentikan infeksi virus pada akhir bulan lalu.

Dikutip oleh Tribunnews.com dari mothership.sg, prediksi mengejutkan ini pertama kali dikabarkan oleh berita People’s Daily.

Berita tersebut berisikan wawancara khusus dengan anggota ahli pemerintah pusat di Wuhan bernama Zhang Boli.

Menurut prediksi Zhang Boli pada 5 Maret lalu, virus corona di Wuhan akan habis pada akhir bulan ini.

Sebab, hampir semua daerah di luar Hubei telah berhasil menghentikan infeksi baru pada akhir bulan lalu.

Ia lalu menyebut bahwa kota-kota lain di Hubei akan mencapai target nol virus corona pada pertengahan Maret.

Baca Juga: Selalu Mangkir Saat Ditanya Tentang Kematian Zefania dan Kasus KDRT, Arya Claproth Tiba-Tiba Laporkan Karen Pooroe Atas Kasus Perzinaan

Sayangnya, dalam berita tersebut, Zhang Boli tak memberikan informasi lebih dalam dan rinci terkait prediksinya.

Selain Hubei, sejumlah daerah di Cina juga dikabarkan telah menurunkan status darurat virus corona.

Gansu menjadi provinsi pertama yang menurunkan tindakan tanggap darurat dari tingkat I ke tingkat III pada bulan Februari.

Tibet menjadi daerah terbaru untuk menurunkan tingkat tanggap darurat pada 6 Maret saat beberapa daerah bergeser ke tingkat II dan yang lain ke tingkat III.

Chibi, sebuah kota kecil di selatan Wuhan, akan membuka penutupan jalan dan mengembalikan lalu lintas normal seperti semula pada 6 Maret.

Terletak di perbatasan selatan Hubei dengan Hunan, Chibi akan menjadi salah satu kota pertama di Hubei yang melonggarkan pembatasan lalu lintas dalam perjalanan di dalam batas kota.

Baca Juga: Sadis! Selain Bunuh Balita, Remaja ini Juga Memiliki Keinginan Membunuh Sosok yang Disebut Ayah: 'Aku Akan Tertawa Melihat Dia Mati'

Chibi juga telah melaporkan tidak ada kasus infeksi baru selama 19 hari pada 4 Maret.

Namun, lalu lintas antara Chibi dan kabupaten dan provinsi lainnya tetap ditutup.

Wah, semoga prediksi Zhang Boli benar-benar terbukti ya.

Baca Juga: Ungkap Kisah Pilu Hidupnya di Masa Lalu Hingga Harus Banting Tulang, Kini Merry Raffi Ahmad Akui Banyak Wanita Antri Jadi Istrinya

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul, “Wabah Virus Corona di Wuhan Diprediksi Berakhir Bulan Maret, akan Turun di Angka 0”.