Find Us On Social Media :

Miris! Seorang Perawat Diusir Dari Kos Karena Bekerja di RS Persahabatan, Dianggap Tularkan Virus Corona

Dokter dan perawat dikucilkan masyarakat

GridFame.id - Ditengah wabah virus corona yang masih bergulir, seluruh tim medis harus mendapat apresiasi yang tinggi.

Pasalnya, mereka telah mengorbankan segalanya dengan berhadapan langsung dengan pasien positif corona yang tentu saja juga bisa menularkan mereka.

Media sosial pun kini dipenuhi dengan penggalangan dana untuk membantu mereka mendapatkan APD atau Alat Pelindung Diri yang kini stoknya semakin menipis sementara pasien terus bertambah.

Baca Juga: Baru Pulih dari Corona, China Digegerkan dengan Munculnya Hantavirus yang Kembali Serang Warganya

Namun sayangnya, tak semua petugas kesehatan mendapat perlakuan yang layak.

Tenaga kesehatan yang bertugas di RS Persahabatan, yang menjadi rumah sakit rujukan nasional penanganan virus corona (COVID-10), mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari masyarakat di sekitar tempat tinggalnya.

Ketua Umum Persatuan Perawat Nasional Indonesia Harif Fadhillah menjelaskan, ada perawat dan tenaga kesehatan yang diusir dari tempat kosnya karena ditakutkan menularkan virus.

"Sejak tahu RS Persahabatn rujukan nasional COVID-19 walaupun perawat tidak menangani COVID-19, bukan bekerja di ruang isolasinya mereka diminta tidak kost disitu," kata Harif kepada Tribunnews.com, Selasa (24/3/2020).

Laporan terkait adanya perawat yang diusir dari kostannya itu diterima pihak Persatuan Perawat Nasional sejak Minggu, 2 Maret 2020 lalu.

Saat ini perawat yang disuir dari rumah kos tersebut untuk sementara waktu mengungsi dan tinggal di Rumah Sakit Persahabatan.

Baca Juga: Jadi Ancaman Bagi Umat Manusia, Virus Corona Ternyata Punya Sisi Positif hingga Selamatkan Nyawa Spesies Ini dari Kepunahan

"Sehingga perawat dan dokter itu sekarang yang saya dapat informasinya dan sudah saya tanya kembali mereka sedang menginap di rumah sakit," ucap Harif.

Harif menyebutkan pihak rumah saki sedang berkoordinasi mencari tempat tinggal yang layak untuk perawat yang diusir.

"Sementara ini pihak rumah sakit sedang mencarikan tempat ya," ungkap Harif.

Selain dari lingkungan tempat tinggal, ada beberapa stigma negatif lainnya yang diterima perawat terkait COVID-19 seperti sulit mendapatkan perawatan maupun stigma negatif dari keluarga.

Namun Hanif mengatakan itu baru kabar mulut ke mulut saja, ia harus melakukan konfirmasi lebih detil lagi.

"Saya sedang konfirmasi misalnya perawat yang satu ruanan dengan perawat yang positif berobat ke rumah sakit lain, enggan diterima menerima jadi stigma dari tenaga kesehatan dan ada anak dan suami yang merasa khawatir tapi saya masih konfirrmasi tapi kalau rs persahabatn sudah betul ada," ujar Harif.

Baca Juga: Ingatkan Bahwa Virus Corona Adalah Cobaan Gusti Allah, Sri Sultan Punya Cara Sendiri Melawan Covid-19: 'Calm Down'

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Perawat Diusir dari Kos Hanya karena Bekerja di RS Persahabatan dan Dianggap Tularkan Virus Corona