Find Us On Social Media :

Cuma Bermodal Biji Salak, Seorang Warga Jakarta Temukan Minuman Penangkal Virus Corona

Warga DKI temukan minuman penangkal corona dari biji salak

"Dalam petunjuk itu dibikin bubuk biji salak. Akhirnya kami berunding bagaimana untuk memproduksi biji salak ini," ucap Gus Ing.

Singkat cerita, Gus Ing dan Roni pun memulai pengolahan biji salak. Biji salak yang telah dikumpulkan dijemur terlebih dahulu selama beberapa hari.

Kemudian, biji salak yang sudah kering diiris-iris hingga berukuran kecil untuk selanjutnya dimasak.

Baca Juga: Jadi Harapan Wabah Akan Selesai, Makin Banyak ODP dan PDP yang Dipulangkan dari Wisma Atlet Karena Terbukti Negatif Corona

Teknik pemasakannya menggunakan metode sangrai, di mana biji salak dimasukkan ke dalam penggorengan lalu dimasak dengan api kecil.

Biji salak yang sudah menghitam kemudian dikeluarkan dari penggorengan dan dipindahkan ke dalam blender.

Lalu, biji salak pun diblender hingga halus dan menjadi bubuk. 1 kilogram biji salak bisa diolah menjadi bubuk seberat 2 ons.

Gus Ing mengklaim, bubuk biji salak ini berkhasiat baik jantung, untuk pencernaan, hipertensi, dan lainnya.