2. Hilangnya kemampuan indera perasa
Selain indera penciuman, hilangnya kemampuan indera perasa juga bisa jadi ciri seorang carrier.
Profesor Tim Spector dari King's College membenarkan hal tersebut.
Kehilangan kemampuan indera perasa atau dysgeusia dapat membuktikan bahwa seseorang terinfeksi virus corona.
3. Rasio infeksi
Rasio infeksi tanpa gejala justru lebih banyak muncul pada anak-anak dibanding orang dewasa.
Hal itu diungkapkan oleh Hiroshi Nishiura, ahli Epidemiologi di Universitas Hokkaido.
Diketahui, anak-anak lebih sering terkena virus tersebut tanpa menunjukkan gejala.
Alhasil, mereka membawa virus dan tanpa sadar menularkannya.