Find Us On Social Media :

Pasti Ada di Rumah, Ini Obat Herbal Cegah Demam yang Ampuh Tanpa Efek Samping

Bawang merah bisa jadi obat herbal cegah demam

GridFame.id - Ketika mulai merasa tak enak badan, kita nampaknya perlu menyiapkan obat herbal cegah deman.

Tak perlu panik, saat sudah siap obat herbal cegah demam, kita bisa terhindar dari penyakit ini.

Obat herbal cegah demam ini bisa meningkatkan imunitas tubuh kita agar tak mudah terserang penyakit.

Mengutip dari GridHealth.id, demam terjadi karena sebuah respon imunitas tubuh saat terjadi infeksi yang menyerang.

Baca Juga: Cara Sederhana Tingkatkan Kekebalan Tubuh, Minum Obat Herbal Cegah Covid-19 Ini

Infeksi ini bisa berupa bakteri maupun virus. Sedangkan demam yang biasanya terjadi pada diri kita disebabkan karena adanya virus.

Tak perlu terburu-buru meredakan demam atau membuat panasnya turun.

Asal tak membuat hilang kesadaran, kita cukup memenuhi asupan air minum dan konsumsi makanan bergizi selama demam.

Namun, jika kondisi semakin memburuk dan suhu tubuh sudah lebih dari 39 derajat, kita harus mulai waspada.

Selain dengan cukup istirahat, cukup minum, dan konsumsi makanan bergizi, kita bisa mengatasinya dengan obat herbal cegah demam.

Obat herbal atau obat tradisional ini pun tak kalah dari obat pabrikan farmasi.

Obat-obatan ini bahkan relatif lebih aman dari obat pabrikan.

hal ini dijelaskan oleh dr. Adji Suranto, SpA, dari Perhimpunan Dokter Indonesia Pengembang Kesehatan Tradisional Timur (PDPKT DKI Jaya), saat diwawancara oleh Tabloid Nakita.

Obat-obatan tradisional yang berasal dari tanaman obat ini, menurut dr. Adji Suranto, SpA, tak kalah ampuhnya sebagai pengusir demam.

Baca Juga: Motivator Kondang Tung Desem Waringin Positif Covid-19, Ungkap Ini Kuncinya Masih Bisa Bertahan: 'Obat yang Manjur...'

Malah, menurutnya obat-obatan tradisional memiliki kelebihan, yaitu toksitasnya relatif lebih rendah dibanding obat-obatan kimia.

Jadi, relatif lebih aman, dan bahkan tidak ada efek sampingnya bila penggunaannya benar.

Kandungan tanaman obat bersifat kompleks dan organis, sehingga dapat disetarakan dengan makanan, suatu bahan yang dikonsumsi dengan maksud merekonstruksi organ atau sistem yang rusak.

Berikut adalah beberapa ramuan obat herbal cegah demam atau obat penurun panas tradisional.

Bawang merah (Allium cepa L.)

Bawang merah sering digunakan sebagai bumbu dapur. Memiliki kandungan minyak atsiri, sikloaliin, metilaliin, kaemferol, kuersetin, dan floroglusin.

Caranya:

Kupas 5 butir bawang merah. Parut kasar dan tambahkan dengan minyak kelapa baru secukupnya, lalu balurkan ke ubun-ubun dan seluruh tubuh.

Baca Juga: Cocok Jadi Obat Alami, Sayuran Ini Ampuh Mengatasi Penyakti DBD

Kunyit (Curcuma longa)

Memiliki kandungan minyak atsiri, curcumin, turmeron dan zingiberen yang dapat bermanfaat sebagai antibakteri, antioksidan, dan antiinflamasi (anti-peradangan).

Selain sebagai penurun panas, campuran ini juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Umumnya yang digunakan adalah rimpangnya; warnanya oranye.

Caranya:

Cuci bersih 10 g umbi kunyit. Parut dan tambahkan 1/2 gelas air panas, aduk rata. Setelah dingin, peras, ambil sarinya. Tambahkan dengan perasan 1/2 buah jeruk nipis. Campur dengan 2 sdm madu bunga kapuk, aduk rata. Bagi menjadi 3 bagian campuran madu dan kunyit ini, kemudian berikan 3 kali sehari.

Air Kelapa Muda

Air kelapa muda banyak mengandung mineral, antara lain kalium. Pada saat panas, tubuh akan mengeluarkan banyak keringat untuk menurunkan suhu tubuh.

Nah, untuk menggantikan keringat yang keluar, perbanyaklah minum air kelapa.

Baca Juga: Saking Parnonya dengan Virus Corona, Hotman Paris Rendam Buah Hingga Obat dengan Air Sabun: 'Tidak Ada Artinya Lamborghini Kalau Kita Sakit'

Penting diperhatikan, dosis yang tercantum pada ramuan berikut adalah dosis untuk orang dewasa.

Dosis aman untuk anak:

1. Usia 2-5 tahun 1/4 dosis dewasa

2. Usia 6-9 tahun 1/3 dosis dewasa

3. Usia 10-13 tahun 1/2 dosis dewasa

4. Usia 14-16 tahun 3/4 dosis dewasa.