Yang lebih memprihatinkan adalah foto seorang mayat yang diletakkan di kursi sebelah ranjang.
Foto yang lain, menunjukkan bahwa mayat-mayat ditumpuk begitu saja di dalam unit pendingin yang dimiliki rumah sakit.
Dalam gambar tersebut terlihat bahwa jenazah ada di dalam kantong dan diberi identitas di dalamnya.
Di dekat mayat korban Covid-19, terdapat kantong berwarna biru yang berisi barang-barang pribadi milik almarhum.
Beberapa jenazah bahkan diletakkan di lantai karena tidak tersedianya alat untuk mengangkatnya ke rak penyimpanan.
Baca Juga: Murah dan Ampuh, Ini Obat Herbal Cegah Demam yang Mudah Ditemui
Saat di datangi oleh CNN pada Sabtu (11/4/2020), rumah sakit tersebut memiliki 5 unit penyimpanan mayat di lahan parkir.
Juru bicara RS Sinai Grace, Brian Taylor pun mengaku pihaknya sudah mencoba sebaik mungkin menangani korban virus corona.
"Pasien yang meninggal di rumah sakit kami diperlakukan dengan hormat dan bermartabat, mereka akan tetap kami tangani sampai bisa diserahkan ke pihak keluarga," ujar Taylor.
Pihak rumah sakit bahkan telah membeli alat tambahan seperti unit pendingin portabel untuk menambah kapasitas ruang penyimpanan mayat.