GridFame.id - Pemerintah Provinsi Jawa Barat saat ini tengah mempersiapkan diri untuk menjalankan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Rencananya, PSBB Jawa Barat akan mulai diberlakukan mulai Rabu, (06/05/2020) mendatang.
Pembatasan sosial berskala besar ini dimaksudkan untuk memutus rantai penyebaran wabah virus corona di Jawa Barat.
Baca Juga: Siapkan Dapur Umum di Tengah Pandemi Corona, Ridwan Kami Beri Jaminan Ini Untuk Warga Jawa Barat
Berbagai larangan serta himbauan digalakkan demi terciptanya PSBB yang tertib dan aman.
Pemerintah juga telah menyiapkan logistik berupa nasi bungkus yang dibagikan setiap harinya bagi masyarakat terdampak covid-19.
Ridwan Kamil menyadari betul peran PSBB sangat besar untuk menekan pertambahan jumlah pasien terinfeksi.
Mengingat saat ini Jawa Barat menjadi salah satu wilayah dengan tingkat kasus terinfeksi tinggi di Indonesia.
Menyusul hal itu, Ridwan Kamil belum lama ini menyambut kehadiran 86 WNI yang tinggal di Arab Saudi.
Hal itu diketahui dari unggahan pria yang kerap disapa Kang Emil ini dalam unggahan instagramnya.
"86 WARGA JABAR dari SAUDI.
Yang terlantar dan terkena denda di sana, dijemput secara pro aktif oleh pemerintah provinsi Jabar dan sekarang melaksanakan isolasi diri di gedung BPSDM Cimahi milik Pemprov," terang Ridwan Kamil.
Sejumlah 86 WNI itu nantinya akan menjalani isolasi selama kurang lebih 14 hari atau dua pekan guna memastikan mereka terbebas dari covid-19.
Pemerintah Jawa Barat sengaja membawa mereka 'pulang' akibat seluruh WNI di Arab terlantar dan tak kesulitan bertahan di tengah pandemi corona.
Tak hanya harus menjalani isolasi di tempat yang telah dipersiapkan pemerintah.
Para WNI ini juga harus menjalani Swab Test untuk memastikan kondisi mereka.
"Sesuai protokol kesehatan semua dilakukan test swab PCR," imbuhnya.
Ridwan Kamil menuturkan, proses pemulangan warga Jawa Barat di luar negeri ini juga akan dilakukan di sejumlah negara kawasan ASEAN.
"Selanjutnya warga Jabar dari negara-negara ASEAN akan dilakukan pola penjemputan dan treatment covid yang sama, agar Jawa Barat bisa memutus persebaran Covid secara terukur," tandasnya.
Beberapa orang petugas kesehatan tampak berjaga mulai dari bandara hingga ke lokasi karantina.
Semuanya mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap saat menyambut kedatangan 86 WNI ini.
Tiap orang mendapatkan sejumlah peralatan seperti baju, alat mandi, kamar isolasi secara gratis dari pemerintah.
Kegiatan ini juga dibantu oleh sejumlah pihak kepolisian dan anggota TNI demi menjaga ketertiban.