Polisi datangi kediaman Ferdian
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung AKBP Galih Indragiri mengatakan, timnya sempat mencari Ferdian ke rumahnya di daerah Baleendah.
Namun, pihaknya tak berhasil menemuinya karena terlapor tidak ada di rumahnya.
"Sempat juga kita sentuh ke rumahnya, tapi yang bersangkutan tidak ada di situ," kata Galih saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Senin (4/5/2020).
Baca Juga: Ditinggal ke Minimarket, Kaca Mobil dr. Tirta Dipecah hingga Kehilangan Barang Berharga: 'Nyawa Selamat, Nggak Ditembak'Polisi imbau Ferdian dan temannya serahkan diri
Karena tidak ada dikediamannya, Galih meminta Ferdian dan teman lainnya yang terlibat dalam prank sembako sampah untuk menyerahkan diri.
"Kita tetap berupaya paksa, kita sarankan kooperatif sama kita, menyerahkan diri," katanya.
Galih mengatakan, semua yang terlibat dalam pembuatan video prank yang membagikan sembako berisi sampah dan batu akan diperiksa dan dimintai keterangan.
"Jadi semua yang ada di situ kita periksa. Kita tetap menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah, yang akan kita lihat nanti dari substansi pasal-pasal yang ada seperti apa dari masing-masing individu tersebut," katanya.