"Kami sudah menempuh perjalanan jauh, 8 jam dari kampung khusus mengharap pelayanan yang baik. Tapi ibu saya dibiarkan hingga jam 2 malam," jelasnya.
Ia juga bahkan sempat menandai rumah sakit yang berada di Palembang itu untuk mengharap pelayanan maksimal.
Hal itu semata-mata ia lakukan demi sang ibu mertua.
Namun ternyata aksinya itu malah membuatnya tersandung masalah.
Pasalnya, ia bisa terjerat pasal pencemaran nama baik dan dituntut oleh pihak rumah sakit.
Hingga pada akhirnya Epy memberikan klarifikasi melalui sebuah unggahan di akun instagramnya (06/06/2020).
"Saya ingin klarifikasi mengenai pernyataan saya yang merugikan rumah sakit bahwa pasien ibu saya tidak diapa-apain, ternyata dilayani dengan baik sesuai dengan prosedur," ungkapnya.