GridFame.id - Berita cerainya Laudya Cynthia Bella dengan Engku Emran memang cukup mengejutkan.
Padahal awalnya Laudya Cynthia Bella nampak sangat tak rela jika suaminya digoda wanita lain sampai rela menghapus semua foto suaminya.
Namun apa mau dikata, kini rumah tangga mereka tinggal kenangan.
Mantan istri Engku Emran, Erra Fazira, sempat angkat bicara soal keretakan rumah tangga mantan suaminya beberapa waktu lalu.
Karena akrab dengan Laudya Cynthia Bella, Erra Fazira sampai menyebut kalau ia siap jadi teman curhat.
Namun ada satu sikap Laudya Cynthia Bella yang kurang disetujuinya.
Dilansir Grid.ID dari tayangan kanal YouTube Inspirasi, Erra Fazira pun angkat bicara.
Bukan bermaksud ingin ikut campur dalam rumah tangga sang mantan suami, sebagai sahabat Erra memberikan sarannya.
"Bila berkaitan dengan urusan pribadi, aku nggak mau ikut campur. Saya rasa Bella sendiri pun ada teman yang lebih akrab lagi,"
"Saya dengan Bella, jembatan kita adalah masalah anak. Apapun yang kita bicarakan pun lebih ke anak," tanggapan Erra.
"Tentang masalah rumah tangga, itu bukan ranah saya untuk ikut campur," sambungnya.
Sebagai sahabat, Erra mempersilahkan jika Bella ingin bercerita dengannya.
Ia pun akan dengan senang hati mendengarkan curahan hati Bella.
Namun, Erra menegaskan jika dirinya tidak ingin ikut campur dalam masalah rumah tangga orang lain.
Selain itu, Erra juga menanggapi perihal curhatan Bella di media sosial.
"Pendekatan orang berbeda, ada yang gunakan platform media sosial untuk meluahkan (mencurahkan) perasaan,"
"Mungkin tak cukup luah di tempat lain, atau dia tak ada sumber nak luahkan," kata Erra.
"Atau ada juga manusia yang bersikap 'ah biar satu dunia tahu, satu Malaysia tahu, puas hati aku,' ada mungkin," imbuhnya.
Aktris asal Malaysia ini pun menyarankan agar berfikir panjang sebelum curhat di sosial media.
"Harap dapat berpikir lebih panjang lagi, saya rasa kalau ada sedikit kematangan (kedewasaan), itu mungkin tidak berlaku kok (curhat di media sosial)," saran Erra.
Erra menduga, mungkin saja Bella termasuk yang memiliki emosi kuat sehingga meluapkannya di media sosial.
"Tapi, mungkin dia sejenis yang emosinya kuat, terlalu tinggi, maka dia menzahirkan (mengeluarkan), dia tak tahu mau luah kemana," duga Erra.