Find Us On Social Media :

Jangan Lagi Minum Teh Panas Mulai Sekarang, Bahayanya Gak Main-main Buat Tubuh

Bahaya minum teh panas bagi tubuh yang tidak pernah kita sadari

Memang, ini bukan riset pertama yang menemukan hubungan antara teh panas dan kanker kerongkongan.

Namun, riset ini menjadi yang pertama kali mengungkap suhu spesifik penyebab kanker.

Jumlah penderita kanker kerongkongan mungkin tidak terlalu banyak.

Baca Juga: Bak Serigala Berbulu Domba! Mulut Pedasnya Hobi Bikin Kontroversi, Nikita Mirzani: 'Ya Kan Jualannya di Situ, Memang Harus Begitu!'

Namun, kanker kerongkongan termasuk signifikan sebagai kanker paling berbahaya ke delapan di dunia.

Menurut Badan Internasional Penelitian Kanker, efek kanker ini juga signifikan karena membunuh sekitar 400.000 orang per tahun, dengan 13.750 perkiraan kasus baru terjadi pada pria setahun.

Stephen Evans, Profesor Pharmacoepidemiology di London School of Hygiene & Tropical Medicine, mengatakan suhu panas adalah isu penting dalam hal ini, daripada minuman yang dikonsumsi.

Menurut dia, ada banyak makanan atau minuman panas yang sering kita konsumsi.

Misalnya saat menikmati selai panas yang dipanggang dengan microwave, padahal ini diketahui dapat menyebabkan cedera kerongkongan.

"Mungkin saja trauma itu menyebabkan perubahan sel dan karenanya menjadi kanker," tambah Evans. Minum teh panas memang sangat nikmat.

Berangkat dari kesimpulan tersebut, peneliti menyarankan setiap orang untuk menunggu minuman menjadi hangat, sebelum menyeruputnya, nih.