Mpok Atiek pun mengaku tengah mempersiapkan usahanya untuk melangsungkan hidupnyan lantaran tak ada uang pensiun.
"Hidup pas-pasan makan juga alhamdulillah, karena kan balik lagi empok kan nggak ada gaji, nggak ada pensiun, makannya kita harus prepare dari jauh," katanya.
Selain lebih menghargai uang, Mpok Atiek pun menceritakan sudah tak pernah lagi ke salon yang biasanya jadi agenda wajib mingguan.
"Setiap minggu wajib ke salon, sekarang udah nggak kenal salon.
Maksudnya untuk ngecat uban juga suruh asisten, kita cuci rambut sendiri," ungkap Mpok Atiek.
Selain tak pernah ke salon, Mpok Atiek juga enggan pergi ke klinik kecantikan.
"Kayak ke dokter kecantikan sejak corona enggak pernah ke dokter kecantikan. Ya kan mahal, mending beli beras!" pungkasnya.