Find Us On Social Media :

Idul Adha Kolesterol Naik? Tuntaskan dengan Rutin Konsumsi Susu Kedelai Sebagai Bahan Alami

susu kedelai bisa jadi bahan alami atasi kolesterol

1Turunkan Kolesterol

Diketahui bahwa susu kedelai dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Berbeda dengan susu sapi, susu kedelai tidak mengandung kolesterol dan kandungan lemak jenuhnya sangat rendah.

Hal ini tentunya sangat baik di konsumsi bagi mereka yang sedang mengalami kolesterol tinggi.

Bahkan menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA), rutin mengonsumsi 25 gram protein kedelai bisa menurunkan kolesterol sehingga juga menurunkan risiko terkena penyakit jantung.

Hal ini dikarenakan kandungan protein dalam kedelai sekitar 25 gr atau 2 1/2 gelas susu kedelai dapat menurunkan LDL sekitar 10%.

Baca Juga: Sakit Kepala karena Bisul? Segera Manfaatkan 4 Bahan Alami Ini Deh

Selain itu, susu kedelai sebagai bahan alami juga mengandung asam lemak omega-3 yang membantu menurunkan kadar lipid dalam tubuh juga kaya vitamin B-6 dan mengandung magnesium, phosphorus, riboflavin, serta thiamin.

Salah satu manfaat dari konsumsi susu kedelai sebagai bahan alami ini adalah memenuhi kebutuhan serat dan menyehatkan organ pencernaan.

Probiotik seperti oligosakarida yang terdapat dalam kedelai juga bisa menghilangkan sembelit dan melancarkan buang air besar.

Diketahui, dalam satu cangkir susu kedelai hanya mengandung 5 gram total lemak, 80 kalori, dan protein sekitar 7 gram.

Dibandingkan dengan biji-bijian lain, kacang kedelai memiliki lebih banyak protein.

Protein sendiri dibutuhkan tubuh untuk pertumbuhan dan memelihara jaringan tubuh, termasuk organ dan otot.

Tak lupa susu kedelai sebagai bahan alami juga bisa menjadi alternatif sumber protein bagi mereka yang mengalami intoleran laktosa atau pun vegetarian.

Dari laman Harvard Medical School mencatat bahwa mengonsumsi susu kedelai secara rutin dapat menurunkan kadar kolesterol.

Hal ini dikarenakan kandungan protein dalam kedelai sekitar 25 gr atau 2 1/2 gelas susu kedelai dapat menurunkan LDL sekitar 10%.