Tukul mengaku dirinya dulu mengontrak sepetak rumah untuk dirinya berteduh.
Namun, kini rumah tersebut sudah dibelinya dan dijadikannya seperti monumen kenangannya bersama mendiang istri.
Rumah tersebut terlihat begitu sederhana dan tidak terlalu besar.
Di rumah tersebut tampak terpajang banyak foto keluarga juga penghargaan-penghargaan yang pernah diterima Tukul.
Meski tak ditinggali, rumah itu tampak bersih dan terawat.
Ada pula sofa besar di ruang tamu, serta televisi LCD yang bisa digunakan untuk menonton sewaktu-waktu.
Sedangkan untuk tinggal sehari-hari, Tukul memiliki rumah lain yang cukup besar.