Namun, akhirnya kondisi persalinannya baik dan ia tak perlu angkat rahim.
"Selama kehamilan aku konsultasi sama para dokter yang bikin deg2an, karena ada kemungkinan kondisi aku ini mengharuskan aku untuk angkat rahim dan aku belum 100% siap, karna kalo itu satu2nya pilihan berarti aku ga akan bisa haid dan hamil lagi. (emoji)_Alhamdulillah, proses kelahiran Alana sukses tanpa kurang apapun, dan tanpa perlu angkat rahim. (emoji)," tambahnya.
Tak lupa ia pun mengucapkan terima kasih pada para dokter yang telah membantunya selama ini.
Ia juga memperingatakan para ibu-ibu yang sedang hamil untuk selalu rutin mengecek kandungannya.
"And for this, I'd love to sincerely thank all of these doctors selama proses kehamilan dan kelahiran Alana ini: dr. Yassin dan dr. Achmad, yg sangat membantu aku selama kehamilan dengan anjuran2 yg super helpful tiap kali konsultasi. dr. Azen, yg mengkonfirmasi kondisi Placenta Previa Totalis Accreta yg aku alami. dr. Chamim, yg sukses mempertahankan rahim aku dan juga membantu aku selama masa pendarahan saat proses kelahiran Alana._Aku bersyukur sekali karena bisa melewati masa2 kritis ini. A friendly reminder untuk teman2 mommies yg mungkin sedang hamil, utk selalu rutin cek kehamilan karna lebih baik mengantisipasi apa yg mungkin terjadi. Semoga sehat selalu, dan terima kasih atas doa dan ucapan yg sudah diberikan! (emoji) #accretasurvivor," pungkasnya.