"Ancur juga," jawab Habib Usman santai.
"Jadi ini bangun rumah baru, kenangan indah di bikin di sini ya," ujar Rio kemudian.
"Namanya hidup itu buka lembaran baru, tutup lembaran yang lama," tambah Habib Usman.
Kartika pun mengaku meski menghancurkan rumah yang lama, namun ia tak ingin menghilangkan kenangan anak-anak sambungnya dengan rumah tersebut.
"Aku juga mikirnya gini. Anak-anak kan grow up-nya di sini. Aku berharap mereka masih punya kenangan di sini. Tetep masih bisa mengenang tapi dengan suasana yang baru," terang Kartika.