GridFame.id - Cinta Laura dikenal sebagai sosok artis muda yang berprestasi.Bahkan, tahun 2014 silam Cinta Laura berhasil menyelesaikan studinya di kampus ternama di Amerika Serikat.Meraih gelar sarjana dari Columbia University di Amerika Serikat tahun 2014 seakan menjadi titik balik aktris Cinta Laura.
Baca Juga: BLT Tahap 5 Cair Akhir September Tapi Tak Semua Pekerja Dapat BLT 600 Ribu Karena Alasan Ini, Cek Nama Anda Sekarang!Dengan lulus dari universitas top dunia hanya dalam waktu tiga tahun itu, ia merasa bisa menjadi artis yang sukses pula dalam pendidikan."Sebelum itu aku merasa seperti jadi bahan lelucon dan mungkin orang-orang tidak sadar ya," kata Cinta Laura dikutip dari kanal YouTube Narasi TV, Minggu (27/9/2020). Memulai karier di usia 12 tahun tidak mudah bagi artis keturunan Jerman ini, apalagi ia berbicara dengan aksen bahasa Inggris.
"Kalau kita pikir-pikir aku yakin banyak orang tua yang pasti tidak mau kalau anak mereka umur 12 tahun, 13 tahun jadi bahan candaan satu negara," ucap Cinta Laura.
Cinta Laura mengerti mungkin maksud dari beberapa orang yang menjadikannya candaan karena mengagumi atau memang sebuah hiburan.Namun, ada alasan dengan cara berbicaranya yang berbeda itu.
Baca Juga: Sampai Dihubungi Mertuanya, Nia Ramadhani Tiba-tiba Bongkar Tabiat Ardi Bakrie dan Bahas Perselingkuhan: Gue Mau Gosip!"Padahal memang orang-orang tidak mau mengerti bahwa aku tumbuh besar di berbagai negara, dan memang tidak dari kecil di Indonesia. Karena tinggal di berbagai negara, ya bahasa Inggris bahasa sehari-hari," jelas Cinta Laura.
Artis kelahiran 17 Agustus 1993 ini merasa seluruh masa remajanya dipakai untuk berusaha membuktikan ke orang lain bahwa ia bukan seperti apa yang mereka bayangkan Hal itu menyebalkan bagi Cinta Laura. Karena menurutnya seseorang tidak perlu membuktikan apapun ke siapapun, melainkan pembuktian sesuatu hanya perlu ditujukan ke diri sendiri.
Sempat pindah dan tinggal di Amerika Serikat selama bertahun-tahun, aktris Cinta Laura mengakui selain alasan kuliah ia juga ingin fokus dengan kariernya di sana. Di samping itu, Cinta Laura merasa bisa melupakan sejenak pengalaman kurang menyenangkan di Indonesia."Tapi kalau aku pikir-pikir, aku rasa itu juga cara aku untuk melarikan diri dari Indonesia waktu itu," aku Cinta Laura dikutip dari kanal YouTube Narasi TV, Minggu (27/9/2020).
Sebelumnya Cinta Laura juga mengungkapkan sejak usia 12 tahun terjun di industri hiburan, ia merasa seperti menjadi bahan lelucon karena cara berbicaranya yang beraksen bahasa Inggris.Ia menganggap dengan berkarier di Hollywood mungkin akan membuatnya merasa jadi diri sendiri. "Bukan karena aku tidak mencintai negeri ini. Aku sangat cinta negeri ini. Tapi lebih aku merasa mungkin kalau di Amerika aku bisa mulai dari awal. Mungkin di sini (Amerika) orang-orang tidak akan menghakimi aku. Mereka akan menyukaiku apa adanya," ungkap Cinta Laura.
Selesai mengungkapkan pendapatnya itu, Cinta Laura menjadi emosional dan hampir berlinang air mata. Namun, ia segera menahannya karena tidak suka mempelihatkan kelemahannya. Cinta Laura berujar, sekarang sudah setahun ia kembali ke Indonesia dan aktif kembali di industri dalam negeri. Menurut dia, tantangannya sekarang adalah membuat masyarakat Indonesia kenal sosok Cinta Laura yang sebenarnya. Bukan citra diri 10 hingga 13 tahun lalu.
Baca Juga: Rizki DA Nangis Nyanyi Air Mata Perkawinan, Nadya Mustika Balas Dengan Sebut Semakin Menjauh: Aku Kehilangan Dirimu Yang Dulu"Itu masa yang sulit karena lagi-lagi orang-orang lebih suka ingat hal-hal yang mungkin dianggap sensasi atau hal-hal yang dianggap lucu," tutur Cinta Laura.
Akan tetapi, ia memilih menjadikannya sebagai bagian dari perjalanan menuju dewasa. Cinta Laura juga belajar untuk mencintai diri sendiri dan semua yang ingin dicapai tidak selalu bisa direncanakan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Saat di Amerika Serikat, Cinta Laura Merasa Bisa Berkarier Tanpa Dihakimi" dan "Cinta Laura: Di Usia 13 Tahun Aku Jadi Bahan Candaan Satu Negara"