MotoGP Le Mans menandai awal menanjaknya seorang Alex Marquez dengan naik podium kedua.
Namun sayang, saat ini banyak yang meragukan kualitas juara dunia Moto2 2019 itu dengan dalih balapan yang berlangsung wet race.
Namun kritikan tajam itu seakan hilang dari muka bumi ketika Alex kembali menunjukkan penampilan fantastisnya.
Tepatnya di MotoGP Aragon 2020, ia mampu mengakhiri balapan di posisi kedua saat race berlangsung di lintasan kering.
Bahkan jika dirinya tak terjadi melakukan kesalahan di akhir-akhir balapan, peluang untuk meraih podium utama terbuka lebar.
Saat itu, Alex Marquez hanya kalah dari Alex Rins dari Suzuki Ecstar.
Tentu menanjaknya penampilan pemilik angka 73 di ajang MotoGP menjadi pertanyaan banyak kalangan.
Mengingat awal kedatangannya ke tim Repsol Honda telah diragukan untuk bisa tampail memukau.
Terbukti di awal-awal seri, Alex Marquez hanya sanggup berkutat di posisi belakang dan gagal masuk 10 besar.
Namun seiring berjalannya balapan yang telah dilakoni, Alex Marquez mampu mengeluarkan kemampuan terbaik dari RC213V.
Stefan Bradl selaku deputi dari Marc Marquez membongkar alasan Alex Marquez mampu tampil prima.