GridFame.id - Para penggemar sinetron Tukang Ojek Pengkolan (TOP) kini nampaknya sedang bersedih.
Mereka pun dibuat sedih dan berderai air mata karena kisah terbarunya.
Pasalnya salah satu pemain andalannya, Denok diceritakan meninggal karena terinfeksi Covid-19.
Padahal sosok Denok baru saja muncul lagi pasca menghilang karena melahirkan anaknya bersama Ojak.
Hal ini tentu saja mengejutkan banyak orang.
Denok yang diperankan oleh Tika Bravani ini menjadi salah satu sosok ikonik yang banyak digemari masyarakat.
Meninggalnya peran Denok dalam sinetron ini berarti menandai selesainya karier Tika di sinetron TOP.
Tika Bravani bahkan sudah mengunggah postingan yang mengisyaratkan perpisahan.
Denok yang dikisahkan meninggal ini pun membuat warganet pecinta TOP ikut bersedih.
Bukan hanya para penonton yang bersedih, Tika sendiri pun mengaku sedih hingga merasa seperti dirinya ikut mati sungguhan.
Tiga tahun menjalani syuting dan berperan sebagai Denok, membuat Tika merasa ada yang hilang setelah karaketernya dimatikan.
"Karakter yang dimatiin kenapa berasa aku yang mati ya.. kayak ada yang hilang.
"Oh, apakah ini yang namanya penghayatan? 3 tahun kuhidupkan dia, lalu sekarang dia mati," tulis Tika Bravani di Instagram story-nya, Jumat (23/10/2020) kemarin.
Tika Bravani akhirnya buka suara soal kabar dirinya berhenti dari salah satu sinetron paling popular itu.
Ia pun mengaku turut sedih kini sudah harus berhenti dan tokoh yang diperankannya dibuat mati.
"TOP, Tukang Ojek Pengkolan, tempat kerja rasa rumah buat saya selama 3 tahun belakangan. Zona nyaman saya, bahkan bisa dibilang tempat saya mengalami banyak perubahan. Dari belum berjilbab, sampai berjilbab, dari belum punya anak sampai punya bayi selucu Kalam. Di TOP pula identitas saya kerap berubah dari Tika Bravani menjadi Mbak Denok. Nggak apa-apa, saya senang sekali..tapi sayang, hari ini, di postingan ini, saya mau pamit sebagai Denok. Bukan karena saya mau, bukan karena alasan anak, tapi ya memang begitu. Berat buat saya untuk berpisah dengan produksi terpanjang yg pernah saya jalani. Tapi tiap awal memang ada akhirnya, ngga ada yang abadi," ungkap Tika Bravani.
Hengkangnya Tika dari sinetron TOP yang sudah tiga tahun digelutinya ini pun menimbulkan banyak tanya.
Penggemar TOP pun banyak yang merasa kehilangan sosok Denok yang menjadi salah satu pemeran utama.
"Kenapa saya keluar dari TOP adalah jawaban yang sama seperti ketika ditanya.. kenapa masuk TOP?" tulis Tika.
Istri Dimas Aditya ini pun membeberkan alasannya hingga akhirnya memutuskan berhenti.
"Takdir"Kami aktor, masuk dan keluar dalam cerita sesuka yang punyanya.Sama seperti di dunia nyata.. manusia lahir dan kemudian akan mati sesuai kehendakNya," akunya.
Selain itu, Tika mengaku kini saatnya ia kembali ke dunia nyata.
Seperti diketahui, Tika belum lama ini melahirkan anak pertamanya.
Artis cantik ini nampaknya lebih memilih untuk mengurus anaknya dan menjadi ibu rumah tangga yang baik.
"This is it.. saatnya saya kembali netral, mencoba keluar dari karakter Denok. Nggak gampang pasti, 3 tahun bukan waktu yang sebentar. Sungguh menjadi Denok yang terlalu lama bikin saya sekaku Denok juga. Semoga gak sia-sia ya.. syukur-syukur kalo selama ini menghibur (atau bikin kesel) (emoji)Mungkin nanti saya berkarya lagi, mencari karakter baru, melakukan hal lain selain ke Rawa Bebek, entahlah.. sekarang semua sedang tidak pasti. Tapi yang pasti, karakter sekarang yang harus saya jalani adalah.... menjadi IRT dan ibu bagi Kalam. Mari fokus!(emoji)," ujarnya.
Diceritakan meninggal karena Covid-19 di sinetron, Tika Bravani pun mengklarifikasi bahwa dirinya di luar sinetron tak sungguhan mengidap Covid-19 dan dalam keadaan sehat.
"Oia 1 lagi... aku nggak covid beneran kok.. alhamdulillah sehat wal afiat (emoji)," pungkasnya.