1. Mengatur gula darah Penderita diabetes tentu punya kewajiban untuk mengatur kadar gula darah dalam tubuh mereka. Sejak dulu, jamu kunyit asam kerap direkomendasikan bagi penderita diabetes. 2. Mencegah risiko kanker Hebatnya, curcumin dalam kunyit juga punya khasiat untuk mencegah risiko kanker. Sebagai antioksidan dan anti-peradangan, curcumin dapat mengurangi risiko sel tubuh yang mengalami kerusakan akibat mutasi sel dan kanker.
Baca Juga: Obat Alami Cegah Penyakit Jantung Sampai Obesitas, Cukup Rutin Konsumsi Teh Merah dari Tanaman Ini 3. Meningkatkan daya tahan tubuh Minum kunir asem secara teratur juga bisa meningkatkan daya tahan tubuh karena kandungan antioksidan, anti-peradangan, dan antibakteri di dalamnya. Selain itu, curcumin dalam jamu kunyit asam juga bisa menjadi modulator kekebalan tubuh untuk melawan kanker. 4. Menekan risiko komplikasi jantung Masih karena fungsinya sebagai antioksidan dan anti-peradangan, curcumin sangat bermanfaat bagi penderita sakit jantung. Dalam sebuah penelitian tahun 2012, penderita jantung yang mengonsumsi 4 gram curcumin setiap hari setelah operasi bypass jantung bisa menekan risiko komplikasi hingga 17%.
5. Meningkatkan fungsi otak Menurunnya fungsi otak dapat menyebabkan masalah seperti depresi atau Alzheimer. Menariknya, curcumin dalam jamu kunyit asam dapat meningkatkan fungsi brain-derived neurotrophic factor (BDNF) sehingga fungsi otak meningkat dan tidak rentan terkena penyakit otak.