Kedatangan Vaksin Covid-19 ini menunjukan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara yang menunjukan langkah konkret, untuk segera melakukan vaksinasi Covid-19 dalam rangka mempercepat penanggulangan pandemi Covid-19.
Pemilihan vaksin Covid-19, harus memenuhi beberapa faktor antara lain, harus memenuhi unsur keamanan, harus cepat, dan harus juga (bisa) Mandiri.
Kemudian vaksin yang terpilih tersebut, harus memiliki unsur keamanan, khasiat dan mutu yang terjamin oleh lembaga yang berwenang, yang harus dapat dibuktikan dari serangkaian pengujian, dimulai dari pre-klinis, Uji Klinis 1, 2 dan 3.
"Dilihat dari timeline atau progress pengembangan, calon vaksin Covid-19 dari Sinovac, termasuk 1 dari 10 kandidat yang paling cepat yang sudah masuk ke Uji Klinis tahap 3. Kemudian, dari sisi platform atau metode pembuatan vaksin," ujar dia.
"Yang menggunakan platform inactivated, sudah terbukti proven pada jenis–jenis vaksin yang lainnya, dan sudah dikuasai oleh Bio Farma dan sistem mutu Sinovac sudah diakui oleh WHO dan ada alih teknologi dalam kerja samanya," kata Honesti.
Pemberian vaksin untuk tenaga kesehatan ini, tentu saja diberikan setelah izin penggunaan dalam keadaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA), dikeluarkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tertarik Beli Vaksin Corona? Bio Farma Berencana Buka Pre-order".