"Dia (Azriel) dulu selalu mendapat apa yang dia mau, aku lihat ada yang hilang dari dia jadi yang dia maksud waktu itu kita baru kawin dan baru pindah Cinere dari ruko," ungkap Ashanty.
"Kita lagi enggak ada uang sama sekali, tiap kali minta barang yang biasanya bisa dapat saat itu kita enggak bisa beli. Waktu itu kita ngasih tahu 'nanti ya Jiel, pasti Bunda sama Pipi beliin. Kita kerja dulu'. Aku tahu hati dia pasti hancur banget, karena dulu dia bisa beli apa aja yang dia mau," sambungnya.
Momen sulit itu diakui Ashanty membuat Anang terpuruk dan merasa tak tega pada anak-anaknya.
Baca Juga: Nyelekit Banget! Anang Kelepasan Saat Cekcok Dengan Istrinya, Ashanty: Jawabnya Kenapa Gitu Sih?
"Mereka (Aurel-Azriel) bisa aja pergi saat itu karena enggak nyaman dengan keadaan kita. Tapi aku yakin mereka enggak anak kayak gitu," tambahnya.
"Mas Anang kasih pilihan ke mereka saat itu, kalau Jiel sama kakak enggak mau sama kita enggak papa boleh memilih. Karena kan Jiel masih ada mamanya (KD) juga. Tapi mereka memilih 'enggak kok Pi, kita di sini'," jelasnya.
Menurut Ashanty, Anang kerap memberi pilihan agar Aurel Azriel tak merasakan hidup susah, namun keduanya selalu memilih untuk tinggal bersama sang ayah dan ibu sambungnya.
Kini setelah kehidupan mereka berubah, Ashanty bersyukur anak-anak sambungnya tak tumbuh sebagai anak manja.