Dikutip dari Kontan.co.id, menanggapi hal itu, Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu, mengatakan, informasi pada pesan yang beredar adalah tidak benar alias hoaks .
"Satu minggu belakangan ini beredar pesan bahwa gelombang 12 Program Kartu Prakerja telah dibuka. Pesan ini adalah hoaks yang bermaksud mengelabui masyarakat dan mencuri data pribadi.
"Kami meminta masyarakat untuk berhati-hati dalam memberikan data pribadi di situs yang tidak benar," ujarnya.
Baca Juga: Bocoran Kartu Prakerja Gelombang 12 Akan Segera Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya!
Masyarakat diharapkan berhati-hati dengan hoaks pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 12.
Dikutip dari Kompas.com, Louisa mengatakan pesan singkat yang beredar dalam sepekan belakangan terkait pendafaran gelombang terbaru Kartu Prakerja tersebut bermaksud mengelabui masyarakat utuk mencuri data pribadi.
"Kami meminta masyarakat untuk berhati-hati dalam memberikan data pribadi di situs yang tidak benar," ujar Louisa.