Hal itu lantaran hasil tes terakhir yang baru keluar beberapa waktu pasca jenazah dikuburkan menunjukkan almarhum sudah negatif covid-19.
"Ini adalah kesalahan, karena hasil swabnya itu telat datang, jadi pas meninggal itu negatif Covid, dan seharusnya dimakamkannya secara biasa tidak dengan protokol Covid, cuma karena hasilnya keluar telat," kata Nita Thalia dikutip dari Tribunnews.com.
Wanita 38 tahun itu bahkan mengaku kehilangan lantaran masih memendam rasa sayang yang teramat dalam.
"Yang pasti merasa kehilangan karena walau bagaimanapun saya masih sayang. Dua puluh tahun berumah tangga, bukan waktu yang sebentar, ada anak juga kan," tutur Nita Thalia dikutip dari Kompas.com.
Tak main-main, ia sampai rela panas-panasan memakai alat pelindung diri (APD) demi bisa melihat jenazah Nurdin secara langsung untuk terakhir kalinya.
Bersama anaknya, Nita Thalia menyampaikan permohonan maafnya kepada almarhum.
Ia meminta maaf lantaran selama 20 tahun ke belakang dirinya belum bisa menjadi istri yang baik bagi almarhum.