Find Us On Social Media :

Nindy Ayunda Bawa Bukti Visum Tindak KDRT, Kuasa Hukum Sebut APH Ingin Rujuk: 'Berusaha Bersatu Kembali...'

NIndy dan sang suami

GridFame.id - Prahara rumah tangga penyanyi cantik Nindy Ayunda kini tengah jadi sorotan publik.

Sembilan tahun menikah, Nindy Ayunda dan sang suami, Askara Parasady Harsono hampir tak pernah diterpa gosip miring.

Keduanya selalu tampak harmonis dan bahagia bersama dua anak mereka, Abhirama dan Akiva Dinara dengan gaya hidup mewah yang dimiliki selama ini.

Baca Juga: Bawa Bukti Visum, Pengacara Bongkar Alasan Nindy Gugat Cerai Karena Alami KDRT, 'Fatalnya Itu di 2020'

Namun awal Januari 2021, Nindy mengajukan gugatan cerai usai sang suami ditangkap pihak kepolisian karena terjerat kasus narkoba dan senjata api illegal.

Kemarin, Rabu (27/01/2021) seharusnya menjadi sidang pertama gugatan cerai Nindy pada Askara, namun pelantun lagu Cuma Satu itu mangkir.

Pasalnya ia harus hadir sebagai saksi kasus senjata api illegal sang suami, Askara yang masih dalam proses penyidikan.

Melalui kuasa hukumnya, terbongkarlah salah satu alasan bahwa Nindy menggugat cerai Askara karena KDRT.

Dilansir dari YouTube Beepdo (27/01/2021), Kuasa hukum Nindy Ayunda, Herman Y Simarmata membeberkan alasan kliennya mantap ingin bercerai.

"Sampai saat ini tidak ada perubahan, dia (Nindy) tetap ingin bercerai," ucap Herman di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (27/1/2021).

Herman mengatakan kliennya itu memang kurang mendapat perhatian dan malah menerima tindak KDRT secara fisik dan verbal.

Baca Juga: Gelar Sidang Cerai Perdana, Nindy Ayunda Dipastikan Tidak Hadir, Pengacara: 'Banyak Problem'

"Ya mungkin kalau kita lihat, ada beda pendapat, kurangnya perhatian dari suami, dan adanya tindakan kekerasan dalam rumah tangga juga ada," ungkap Herman.

"Terjadinya itu yang fatalnya KDRT itu tahun 2020 sehingga membuat laporan. Ya secara verbal dia, ya ada (kekerasan) fisik," jelasnya.

Tim kuasa hukum Nindy bahkan juga sudah menyiapkan bukti visum untuk mendukung gugatan yang diajukan sahabat Ashanty itu.

"Ada sedikit pemukulan nanti hasil visum kami informasikan," kata Herman.

Menurut penuturan Herman, Nindy Ayunda juga ternyata pernah melaporkan tindak KDRT yang dilakukan Askara pada Desember 2020 lalu.

Semua bermula dari kesalah pahaman di tahun 2011 yang menjadi sumber masalah hingga cekcok di tahun 2012 lalu.

"Ya yang benar itu persoalannya sudah lama, dari tahun 2011 dari kesalahpahaman, terjadinya prahara rumah tangganya itu 2012," ungkap Herman.

"Kalau berapa kalinya (alami KDRT), kita belum menerima laporan hal-hal seperti itu. Cuma hal-hal seperti ini yang kita masukkan ke materi gugatan untuk proses perceraian," sambungnya.

Baca Juga: Askara Kecanduan Ini Sejak Pacaran, Nindy Ayunda Ngaku Sering Minta Cerai: 'Gue Sedih Banget...'

Herman menyebut Askara melakukan tindak KDRT pada Nindy lantaran memiliki sifat yang tempramental dan susah menahan amarah.

Di sisi lain, kuasa hukum Askara, Muslih mengatakan kliennya mengaku bersalah dan berharap bisa rujuk dengan Nindy.

"Intinya kabar terbaru mereka berusaha untuk menyatu kembali. Sudah ada komunikasi mereka. Ya doakan saja semoga bisa menyatu kembali," ujar Muslih.

Hingga saat ini proses perceraian keduanya masih berlangsung dan Nindy tampaknya mantap berpisah dari pengusaha yang telah memberinya 2 anak itu.