GridFame.id - Beberapa waktu lalu jagat dunia hiburan dihebohkan dengan kabar soal Aliff Alli.
Pemain sinetron itu dikabarkan tengah mengalami koma setelah terinfeksi covid-19.
Seperti diketahui, Aliff Alli sebelumnya membuat heboh dengan prahara rumah tangganya bersama model cantik Aska Ongi.
Aliff Alli disebut melakukan tindak Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) pada Aska Ongi.
Masalah itu berujung pelaporan Aska sekaligus gugatan cerai yang hingga saat ini masih diproses.
Aska juga membawa putra mereka untuk tinggal bersamanya hingga Aliff mengeluh tak bisa bertemu anak.
Sayangnya di tengah proses yang masih berjalan, kondisi kesehatan Aliff Alli justru memburuk.
Namun baru-baru ini kuasa hukum Aliff Alli mengungkap kondisi terbaru pemain sinetron itu.
Asgar, kuasa hukum Aliff Alli mengatakan saat ini kliennya sudah sadar dari koma.
"Semenjak Minggu pertama Januari dia sudah sadar, tapi kondisinya parah (waktu itu)," kata Asgar saat dihubungi Kompas.com (28/01/2021).
Menurut Asgar, kliennya hingga saat ini sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit meski belum lancar berbicara.
Aliff Alli juga dinyatakan sudah negatif covid-19 pasca menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
"Sudah siuman, sudah bisa bicara. Cuma dia masih ngos-ngosan (bicaranya), masih pakai kursi roda, kondisi masih enggak stabil," jelas Asgar.
Bukan hanya itu, Asgar juga mengungkap bahwa ini bukan kali pertama kliennya terinfeksi covid-19.
Pasalnya, tanggal 19 November 2020 lalu Aliff Alli juga sudah pernah terinfeksi dan menjalani isolasi mandiri.
Namun pada akhir Desember 2020, ia kembali terinfeksi sampai dinyatakan koma di rumah sakit.
Asgar mengatakan kondisi Aliff Alli sebenarnya memburuk karena ia memiliki penyakit bawaan di paru-parunya.
Apalagi mantan suami Nora Alexandra itu merupakan mantan perokok berat yang sekarang beralih ke vape.
"Kalau kata dokternya, diagnosis secara lisan ke kita itu karena vape. Paru-parunya kan cair, nah Covid-19 nya itu berenang lama di paru-parunya karena ada penyakit bawaan vape itu," ungkap Asgar.
"Waktu sama vape aja kan dia biasa, apa ya, perpaduan vape dan Covid-19-nya yang membuat dia ringkih," pungkasnya.