"Kan udah masuk live juga tu waktu itu si Vicky nelepon lu "itu si Namat tuh ngedit video gue enggak bilang-bilang'," ungkap Aldi Taher.
"Kenapa gue ngelakuin ini, pertama gue merasa lu sahabat gue, temen gue dari remaja. Raffi waktu itu dukung gue jadi gubernur Sumatera Barat," sambungnya.
"Ya tapi kan lu yang minta waktu itu dadakan 'eh video gitu'. Ini gue ceritain, kan anak jujur," seru Raffi menahan emosi.
"Gue kalau urusan politik siapapun teman gue akan dukung. Tapi alangkah lebih baiknya ngomong dulu, misal lawan lu temen gue kan gue bisa menjadi kontra," jelas Raffi.
"Gue sebenarnya enggak marah cuma gue tanya. Gue kalau marah gue cuma diem makanya gue diemin lo," tambahnya.
Aldi terus mengelak seolah tak menyadari dirinya tak berbuat salah dan hampir membuat nama Raffi menjadi buruk.
"Gue sebenarnya habis edit mau kasih tahu lo tapi gue lupa," ucap Aldi hingga disoraki Marshel Widianto.
"Kadang emang kita emang lupa izin tapi inget upload gitu," sindir Marshel.
"Duh Mat..Mat," pungkas Raffi.