GridFame.id - Penyebaran Covid-19 memang sangat pesat.
Sebab sudah banyak sekali orang yang terpapar virus Covid-19 ini hingga harus menjalani perawatan.
Beberapa solusi sudah mulai dilakukan dari Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Namun masih banyak orang yang terpapar Covid-19 dan harus menjalani perawatan baik di rumah sakit maupun di rumah masing-masing.
Baca Juga: Setelah Divaksin Hasil Swab Akan Positif? Begini Jawaban dr Tirta
Banyak sekali fasilitas kesehatan yang memang sudah dimaksimalkan untuk pasien Covid-19.
Baru-baru ini, dalam memaksimalkan fasilitas kesehatan, dr. Tirta berikan saran ini untuk Menteri Kesehatan (Menkes).
Hal ini diungkapkan dr. Tirta di Instagram pribadinya @dr.tirta yang diunggah pada Minggu, (14/2/2021).
Dalam foto tersebut, dr. Tirta menunjukkan sebuah berita yang mengatakan bahwa dr. Tirta memberikan saran untuk menguatkan posyandu.
"Posyandu, sangat penting dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Program ini selalu ada seharusnya di tiap puskesmas , sayangnya selama pandemi pelayanan posyandu terhenti," kata dr. Tirta.
Menurut dr. Tirta, peran posyandu sangat penting untuk bayi dan anak ketika mereka tidak diperbolehkan untuk datang ke puskesmas.
Baca Juga: Soal Lockdown Akhir Pekan, Dr. Tirta Malah Tak Setuju, Ini Penjelasannya
"Apalagi, dalam menangani “stunting” . Pas pandemi gini “stunting” bisa mungkin terjadi peningkatan karena gizi, dan studying from home (PJJ)," ucap dr. Tirta.
Dia menjelaskan bahwa peran posyandu itu bisa memberikan edukasi kepada masyarakat tentang sebuah penyakit.
"Posyandu, berperan dalam kontrol gizi anak, edukasi KIA, edukasi pencegahan penyakit menular dan edukasi lingkungan sehat," ujar dr. Tirta.
Dia mengatakan bahwa posyandu bisa berperan untuk menyadarkan lingkungan tentang bahayanya Covid-19.
"Dalam pandemi, posyandu juga berperan menyadarkan lingkungan sekitar puskesmas, dalam menerapkan protokol, tanpa cara represif :)," lanjutnya.
Kemudian dr. Tirta memberikan saran ini kepada Menkes untuk tetap memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat melalui posyandu.
"Kuatkan peran posyandu ya bos bosku semua @kemenkes_riEdukasi kesehatan tu holistik dan komprehensif :)," sambungnya.
Hal ini membuat beberapa masyarakat menjadi tahu bagaimana peran posyandu sangat penting.
Terlebih lagi jika masyarakat memiliki anak yang masih bayi atau yang sudah balita akan tetap menggunakan posyandu.